Kereta api Jaka Tingkir

layanan kereta api di Indonesia

Kereta api Jaka Tingkir (bahasa Jawa: ꦱꦼꦥꦸꦂ​ꦗꦏ​ꦠꦶꦁꦏꦶꦂ, translit. Sepur Jaka Tingkir) merupakan layanan kereta api penumpang kelas ekonomi plus yang dioperasikan oleh PT Kereta Api Indonesia (persero) untuk melayani lintas Solo PurwosariPasar Senen via PurwokertoCirebon Prujakan dan sebaliknya.

Kereta api Jaka Tingkir
Kereta api Jaka Tingkir saat melintas di Tambun, Bekasi setelah berpapasan dengan JR 205 122
Informasi umum
Jenis layananKereta api antarkota
StatusBeroperasi
Daerah operasiDaerah Operasi VI Yogyakarta
PendahuluKereta api Bengawan Tambahan
Mulai beroperasi8 Desember 2013
Operator saat iniPT Kereta Api Indonesia
Jumlah penumpang harian1.230 penumpang per hari (rata-rata)[butuh rujukan]
Lintas pelayanan
Stasiun awal Purwosari
Jumlah pemberhentianLihatlah di bawah
Stasiun akhirPasar Senen
Jarak tempuh568 km
Waktu tempuh reratarata-rata 8 jam
Frekuensi perjalanansatu kali dalam perjalanan pulang pergi
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEkonomi Plus
Pengaturan tempat duduk80/64 tempat duduk disusun 2-2 (kelas ekonomi plus), kursi saling berhadapan dan tidak bisa direbahkan
Fasilitas restorasiAda
Fasilitas observasiKaca panorama dupleks, dengan tirai, lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas hiburanTidak
Fasilitas bagasiAda (Bukan Kereta bagasi)
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm
Elektrifikasi-
Kecepatan operasional80 s.d. 100 km/jam
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal257-258

Nama "Jaka Tingkir" berasal dari salah satu penguasa monarki dari Kerajaan Pajang, Joko Tingkir, dengan gelar "Sultan Hadiwijaya".

Pengoperasian kereta api

 
Kereta api Jaka Tingkir saat melintas di Sukamulya, Pucung, Kotabaru, Karawang, 2019

Kereta api Jaka Tingkir pertama kali beroperasi pada 8 Desember 2013 dengan titik keberangkatan di Stasiun Solo Jebres.[1] Sebelumnya, terdapat rencana bahwa stasiun tersebut akan dijadikan sebuah museum dan pemberhentian kereta api ekonomi yang hendak melewati lintas utara (Semarang) sehingga titik keberangkatan kereta api ini dan Bengawan dipindahkan ke Stasiun Solo Purwosari pada 1 Februari 2014.

Kereta api Jaka Tingkir diluncurkan untuk membantu pengoperasian kereta api Progo, Gajah Wong, Bogowonto, dan Mataram Premium yang memiliki lintasan yang sama. Pada awal pengoperasiannya, kereta api ini hanya melayani lintas pelayanan tertentu—sebagai contoh, kereta api ini melayani dari Solo Purwosari menuju Pasar Senen pada hari Senin dan melayani lintas sebaliknya pada hari Selasa. Sejak ia mendapat rangkaian kereta buatan PT INKA, kereta api ini bisa beroperasi setiap hari.

Sejak 1 Desember 2018, lintas pelayanan kereta api ini sempat diperpendek sehingga ia hanya melayani lintas Yogyakarta Lempuyangan–Pasar Senen—karena sebagian rangkaian keretanya telah digunakan untuk pengoperasian Kereta api Joglosemarkerto dan Kereta api Kamandaka secara penuh.[2] Lintas pelayanan diubah seperti semula mulai 1 Desember 2019 seiring dengan penerapan Gapeka 2019.[3]

Per 24 April 2022, Kereta api Jaka Tingkir akan dijalankan kembali setelah tidak beroperasi selama dua tahun. Kereta api Jaka Tingkir direncanakan akan beroperasi menggunakan rangkaian kereta ekonomi premium berbahan baja nirkarat. Jadwal Perjalanan Kereta api Jaka Tingkir dari Stasiun Solo Purwosari berangkat Jam 23.45 dan akan tiba di Stasiun Pasar Senen Jam 08.37 namun Perjalanan Kereta api Jaka Tingkir kembali menggunakan Jadwal lama selama 7,5 tahun, pada bulan Desember 2014 yaitu Jam 12.50 berangkat dari Stasiun Pasar Senen dan tiba di Stasiun Solo Purwosari Jam 21.28.

Tarif

Tarif kereta api ini berkisar antara Rp175.000,00–Rp310.000,00 bergantung pada jarak tempuh, subkelas/posisi tempat duduk di dalam kereta, serta hari-hari tertentu seperti akhir pekan dan libur nasional. Selain itu, berlaku pula tarif khusus yang hanya dapat dipesan mulai dua jam sebelum keberangkatan kereta api ini pada stasiun yang berada dalam rute berikut.

Galeri

Lihat Pula

Referensi

  1. ^ "Penuhi Angkutan Akhir Pekan, KAI Operasikan Jaka Tingkir". Solopos.com. 2013-12-06. Diakses tanggal 2020-06-14. 
  2. ^ Jogja, Tim Tugu. "PT Kereta Api Indonesia Luncurkan Joglosemakerto". Kumparan. Diakses tanggal 2020-06-14. 
  3. ^ Anggraini, Ariska Puspita. Hardiyanto, Sari, ed. "Catat, Per 1 Desember 2019 Jadwal Perjalanan Kereta Api Alami Perubahan". Kompas.com. Diakses tanggal 2020-06-14. 

Pranala luar