Abhidharma adalah kumpulan kitab Buddhis yang berasal dari abad ke-3 SM dan seterusnya, yang berisi penyajian akademis terperinci tentang materi doktrinal yang muncul dalam kitab suci kanonis dan kitab-kitab komentarnya. Abhidharma juga merujuk pada metode akademis itu sendiri, serta bidang ilmu pengetahuan yang dikatakan dipelajari oleh metode ini.

Terjemahan dari
Abhidharma
Indonesiaajaran tinggi, ajaran luhur
Inggrishigher teaching, meta-teaching
Paliअभिधम्म
Sanskertaअभिधर्म
Tionghoa阿毗達磨 (T) / 阿毗达磨 (S)
(Pinyināpídámó)
Jepang阿毘達磨
(rōmaji: abidatsuma)
Korea아비달마
(RR: abidalma)
TibetanWylie: chos mngon pa,mdzod phug (Bon)
Bengaliঅভিধর্ম্ম
ôbhidhôrmmô
Myanmarအဘိဓမ္မာ
(MLCTS: əbḭdəmà)
Thaiอภิธรรม (apitam)
VietnamA-tì-đạt-ma, Vi Diệu Pháp
Khmerអភិធម្ម
(aphitam)
Sinhalaඅභිධර්ම
(abhidharma)
Daftar Istilah Buddhis

Bhikkhu Bodhi menyebutnya "sistematisasi abstrak dan sangat teknis dari ajaran [Buddha]," yang merupakan "secara bersamaan sebuah filsafat, psikologi dan etika, semua terintegrasi ke dalam kerangka program untuk pembebasan."[1] Menurut Peter Harvey, metode Abhidharma berusaha "untuk menghindari ketidakakuratan bahasa konvensional sehari-hari, seperti yang kadang-kadang ditemukan dalam Sutta, dan menyatakan semuanya dalam bahasa yang tepat secara psiko-filosofis." Dalam pengertian ini, ini adalah upaya untuk mengekspresikan pandangan Buddhis tentang "realitas tertinggi" (Pali: paramattha-sacca; Sanskerta: paramārtha-satya) dengan sebaik-baiknya.[2]

Ada berbagai jenis literatur Abhidharma. Karya-karya Abhidharma kanonis awal, seperti Abhidhamma Piṭaka milik aliran Theravāda, bukan merupakan risalah filosofis (meskipun disebut sebagai "risalah sistematis" oleh beberapa cendekiawan), melainkan terutama berupa ringkasan dan pemaparan daftar ajaran Buddhis awal dengan penjelasan yang menyertainya.[3][4] Kitab-kitab ini dikembangkan dari daftar atau matriks (Pali: mātikā; Sanskerta: mātṛkā) awal ajaran-ajaran utama Buddha.

Karya-karya Abhidharma pasca-kanonis kemudian ditulis sebagai risalah besar (śāstra), sebagai komentar (aṭṭhakathā), atau sebagai manual pengantar yang lebih kecil. Karya-karya tersebut adalah karya-karya filosofi yang lebih berkembang yang mencakup banyak inovasi dan ajaran yang tidak ditemukan secara eksplisit dalam kitab-kitab Abhidhamma yang kanonis.[5] Abhidharma tetap menjadi bidang kajian penting di kalangan aliran Buddhisme Theravāda, Mahāyāna, dan Vajrayāna. Masing-masing aliran Buddhis memiliki versi kitab-kitab Abhidharma yang dianggap kanonis sesuai dengan pendirian doktrinalnya.

Abhidhamma Theravāda

Abhidharma Sarvāstivāda

Referensi

  1. ^ Dhamma, U Rewata; Bodhi, Bhikkhu (2000). A Comprehensive Manual of Abhidhamma. Buddhist Publication Society. hlm. 2. ISBN 1-928706-02-9. 
  2. ^ Harvey, Peter (2013). An Introduction to Buddhism: Teachings, History and Practices, hlm. 90. Cambridge University Press.
  3. ^ The Editors of Encyclopedia Britannica (2008). "Abhidhamma Pitaka". Encyclopædia Britannica. Ultimate Reference Suite. Chicago: Encyclopædia Britannica. Diakses tanggal 18 Juni 2021. 
  4. ^ Anālayo (2014) "The Dawn of Abhidharma," hlm. 79–83. Hamburg University Press.
  5. ^ Ronkin, Noa, "Abhidharma", The Stanford Encyclopedia of Philosophy (Summer 2018 Edition), Edward N. Zalta (ed.).