Adrian Maulana

pemeran laki-laki asal Indonesia

Ir. H. Adrian Maulana Djambek (lahir 29 Oktober 1977) adalah seorang pebisnis, mantan aktor, model dan Newscaster kebangsaan Indonesia. Memulai berkarier di dunia hiburan sejak era 90-an, debut sinetron pertamanya berjudul Air Mata Ibu yang tayang pada tahun 1998. Ia adalah cucu dari tokoh militer sekaligus pejuang kemerdekaan Indonesia, Kolonel Inf. (Purn) Mohammad Dahlan Djambek.[1]

Adrian Maulana
LahirAdrian Maulana Djambek
29 Oktober 1977 (umur 46)
Jakarta, Indonesia
KebangsaanIndonesia
Nama lainAdrian Maulana
AlmamaterUniversitas Trisakti
Pekerjaan
Tahun aktif1998—sekarang
Suami/istri
Dessy Ilsanty
(m. 2001)
Orang tuaAbdawieza Djambek (ayah)
Wina A. Djambek (ibu)
KerabatKolonel Inf. (Purn) Mohammad Dahlan Djambek (kakek)
Syekh Muhammad Djamil Djambek (kakek buyut)

Peranan sunting

Setelah menjadi finalis Abang None Jakarta, Adrian mulai sering berperan dalam berbagai sinetron di layar kaca. Sinetron pertama yang dibintanginya adalah "Lupus Milenia dan Doaku Harapanku 2. Sinetron lain yang pernah dibintanginya antara lain, Air Mata Ibu, Tersayang, Buah Hati Mama, Kampus Cinta, Ande Ande Lumut dan Menanti Surga,Perempuan Pembawa Berkah.

Pada tahun 2004, Pria berdarah Minangkabau ini juga bermain di film layar lebar berjudul "Issue" yang diproduksi RCTI.

Selain berperan sebagai aktor, ia juga menjadi pemandu acara dalam sebuah acara adu nyali dan ketangkasan Xtreme di Trans TV Kiss di Indosiar serta Insomnia di Trans TV. Kemudian pada 2013 Adrian Maulana menjadi pembawa acara berita Indonesia Morning Show di NET. bersama Marissa Anita dan Shahnaz Soehartono dan acara keagamaan yang berjudul Risalah yang ditayangkan di stasiun televisi yang sama.

Pada pertengahan 2016, ia secara resmi mengundurkan diri dari NET. yang telah membesarkan namanya sebagai salah seorang presenter TV ternama.

Kini Adrian fokus berkarier sebagai profesional di Schroder Investment Management Indonesia, perusahaan manajer investasi ternama asal Inggris, yang mengelola dana investor dalam bentuk reksadana.

Pendidikan sunting

Adrian mendapatkan gelar Insinyur program studi Teknik mesin di Universitas Trisakti. Kemudian memperdalam dunia investasi pasar modal dan merupakan satu-satunya figur publik Indonesia yang memiliki izin sebagai Wakil Manajer Investasi dari Otoritas Jasa Keuangan (dulu Badan Pengawas Pasar Modal). Adrian juga memiliki gelar perencana keuangan dari IARFC (International Association Registered Financial Consultans)

Keluarga sunting

Adrian yang berdarah Minangkabau ini menikah dengan Dessy Ilsanty (None Jakarta th '98) pada tanggal 15 Oktober 2001. Dari pernikahan ini mereka mempunyai dua anak perempuan, Sharla Martiza Maulanaputri (lahir 13 Desember 2002) dan Sheza Medina Maulanaputri.

Filmografi sunting

Film sunting

Tahun Judul Peran Produksi
2004 Issue Lukman MNC Pictures

Sinetron sunting

Tahun Judul Peran Produksi
1998 Air Mata Ibu Multivision Plus
1999 Tersayang Argo
2000 Doaku Harapanku 2 Martin
Buah Hati Mama Rapi Films
Lupus Millenia Indosiar
Perempuan Pilihan
2003 Bukan Impian Semusim Miki Rodan Avicom Production
Alung Indika Entertainment
Satria Starvision Plus
2006 Cincin Ghiyats SinemArt
2010 Nurhaliza Robby Bramantyo Multivision Plus
2011 Dari Sujud ke Sujud Yusuf SinemArt
Perempuan Pembawa Berkah Soraya Intercine Films

Acara TV sunting

Model video klip sunting

  • "Rindang Tak Berbuah" — Kirey (1998)

Pranala luar sunting


  1. ^ https://majalah.tempo.co/read/pokok-dan-tokoh/128335/adrian-maulanaketurunan-tokoh-besar