Kimia atmosfer

Cabang ilmu atmosfer di mana kimia atmosfer dipelajari

Kimia atmosfer adalah cabang ilmu atmosfer yang mempelajari kimia atmosfer bumi dan planet-planet lain. Bidang multidisiplin ini melibatkan kimia lingkungan, fisika, meteorologi, pemodelan komputer, oseanografi, geologi, vulkanologi, dan disiplin-disiplin lainnya. Riset-riset yang dilakukannya semakin berhubungan dengan bidang ilmu lain seperti klimatologi.

Ilmu atmosfer
Meteorologi
Klimatologi
Fisika atmosfer
Kimia atmosfer

Komposisi dan kimia atmosfer penting karena beberapa alasan, tetapi terutama adalah karena interaksi antara atmosfer dan organisme hidup. Komposisi atmosfer bumi telah berubah karena aktivitas manusia dan beberapa perubahan ini berbahaya bagi kesehatan manusia, panen, dan ekosistem. Contoh masalah yang telah ditangani oleh kimia atmosfer termasuk hujan asam, smog fotokimia, dan pemanasan global. Kimia atmosfer mencari pemahaman penyebab masalah-masalah ini, dan dengan memahami teori di balik masalah-masalah tersebut akan mencari pemecahan yang memungkinkan untuk diuji dan sekaligus mengevaluasi perubahan pada kebijakan pemerintah.

Bacaan lanjutan sunting

  • Wayne, Richard P. (2000). Chemistry of Atmospheres (3rd Ed.). Oxford University Press. ISBN 0-19-850375-X
  • Seinfeld, John H.; Pandis, Spyros N. (2006). Atmospheric Chemistry and Physics - From Air Pollution to Climate Change (2nd Ed.). John Wiley and Sons, Inc. ISBN 0-471-82857-2
  • Finlayson-Pitts, Barbara J.; Pitts, James N., Jr.; (2000) Chemistry of the Upper and Lower Atmosphere. Academic Press. ISBN 0-12-257060-X.
  • Warneck, Peter (2000). Chemistry of the Natural Atmosphere (2nd Ed.). Academic Press. ISBN 0-12-735632-0.
  • Brasseur, Guy P.; Orlando, John J.; Tyndall, Geoffrey S. (1999). Atmospheric Chemistry and Global Change. Oxford University Press. ISBN 0-19-510521-4.

Pranala luar sunting