Geologi

ilmu tentang struktur, komposisi, dan sejarah bumi

Geologi adalah salah satu cabang ilmu kebumian yang mempelajari tentang Bumi dan segala isi di dalamnya. Kajian di dalam geologi meliputi sejarah terbentuknya Bumi beserta dengan bahan, struktur dan proses yang menyertainya. Ruang lingkup objek kajian geologi mulai dari sesuatu yang sekecil atom hingga sesuatu yang sebesar benua atau samudra. Pengetahuan geologi digunakan untuk memenuhi berbagai keperluan rumah tangga, konstruksi bangunan, pertambangan hingga rekayasa.[1]

Orang yang mempelajari geologi disebut geolog. Para geolog telah dapat menentukan umur bumi yang diperkirakan sekitar 4.5 miliar (4.5x109) tahun yang dapat dipetakan menjadi skala waktu geologi, dan juga menemukan bahwa kulit bumi terpecah menjadi lempeng tektonik yang bergerak di atas mantel yang setengah cair (astenosfer) melalui proses yang disebut tektonik lempeng, selain itu para Geolog membantu menemukan dan mengatur sumber daya alam yang ada di bumi, seperti minyak bumi, batu bara, dan juga metal seperti besi, tembaga, dan uranium, serta mineral lainnya yang memiliki nilai ekonomi, seperti asbestos, perlit, mika, fosfat, zeolit, tanah liat, batuapung, kuarsa, dan silika, dan juga elemen lainnya seperti belerang, klorin, dan helium.

Peta geologis modern benua Amerika Utara.
Peta geologis historis benua Eropa.

Astrogeologi adalah aplikasi ilmu geologi tentang planet kebumian atau satelit alami lainnya dalam tata surya (solar sistem). Istilah khusus lainnya seperti selenologi (pelajaran tentang bulan), areologi (pelajaran tentang planet Mars), dan lain-lainnya..

Kata "geologi" pertama kali digunakan oleh Jean-André Deluc pada tahun 1778 dan diperkenalkan sebagai istilah yang baku oleh Horace-Bénédict de Saussure.[2]

Etimologi sunting

Kata "geologi" merupakan kata yang berasal dari bahasa Yunani γη atau geo yang berarti "bumi" dan λογος atau logos yang berarti "kata" atau "alasan".[3][4]

Cabang keilmuan sunting

Geologi sejarah sunting

Geologi sejarah membahas mengenai sejarah terbentuknya Bumi beserta dengan sejarah dari peristiwa-peristiwa yang pernah terjadi di permukaan Bumi. Dua konsep penting di dalam kajian geologi sejarah adalah ruang dan waktu. Geologi sejarah membahas mengenai peristiwa masa lampau maupun peristiwa masa kini.[5]

Lihat pula sunting

Referensi sunting

  1. ^ Noor, Jauhari (2014). Pengantar Geologi. Sleman: Deepublish. hlm. 1. ISBN 978-602-280-256-3. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-31. Diakses tanggal 2021-09-11. 
  2. ^ Gohau, Gabriel (1990). A history of geology. New Brunswick: Rutgers University Press. hlm. 2. ISBN 978-0-8135-1666-0. 
  3. ^ "geology Diarsipkan 2017-06-30 di Wayback Machine.". Online Etymology Dictionary.
  4. ^ γῆ Diarsipkan 2023-04-26 di Wayback Machine.. Liddell, Henry George; Scott, Robert; A Greek–English Lexicon at the Perseus Project
  5. ^ Sukandarrumidi (2021). Geologi Sejarah. Sleman: Gadjah Mada University Press. hlm. 1. ISBN 978-602-386-906-0. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-31. Diakses tanggal 2021-09-11.