Kereta api Kahuripan

layanan kereta api di Indonesia

Kereta api Kahuripan merupakan layanan kereta api penumpang kelas ekonomi yang dioperasikan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) untuk melayani lintas KiaracondongBlitar dan sebaliknya. Pada awalnya, kereta api ini memiliki rute KediriPadalarang, tetapi diperpendek menjadi Kediri—Kiaracondong saat pemberlakuan Gapeka per 1 April 2013.[1] Saat diberlakukannya Gapeka per 1 April 2017 rutenya diperpanjang hingga Blitar.[2]

Kereta api Kahuripan
Kereta api Kahuripan saat melintas di Jembatan Gembongan, Kulon Progo, Yogyakarta

Kereta api Kahuripan
Peta
Informasi umum
Jenis layananKereta api antarkota
StatusBeroperasi
Mulai beroperasi26 Juli 1995
Operator saat iniPT Kereta Api Indonesia
Jumlah penumpang harian1.300 penumpang per bulan[butuh rujukan]
Lintas pelayanan
Stasiun awalKiaracondong
Jumlah pemberhentianLihatlah di bawah.
Stasiun akhirBlitar
Jarak tempuh968 km
Waktu tempuh rerata13 jam 50 menit
Frekuensi perjalananSekali pergi pulang sehari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEkonomi
Pengaturan tempat duduk106 tempat duduk disusun 3-2
kursi saling berhadapan dan tidak bisa direbahkan
Fasilitas restorasiAda
Fasilitas observasiKaca panorama dupleks, dengan tirai dan lapisan laminasi isolator panas
Fasilitas lainLampu baca, toilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, penyejuk udara, dan peredam suara
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm
Kecepatan operasional70 s.d. 90 km/jam
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal283-284

Nama "Kahuripan" diambil dari nama suatu kerajaan di Jawa Timur, Kerajaan Kahuripan, yang didirikan oleh Airlangga pada 1009—dibangun sebagai kelanjutan dari Kerajaan Medang yang runtuh pada 1006.[3]

Mulai 1 April 2016, tarif kereta api ini berkisar antara Rp80.000,00–Rp84.000,00 tergantung jarak yang ditempuh penumpang.

Data teknis

Nomor urut Lokomotif CC201 atau CC203 1 2 3 Kereta makan-pembangkit (KP3/KMP3) 4 5 6 7
Keterangan Kereta penumpang kelas ekonomi (K3) Kereta penumpang kelas ekonomi (K3)
Depo Bandung (BD)
Madiun (MN)
Bandung (BD)
Catatan :

Insiden

Pada 25 Oktober 1995, kereta api Kahuripan—bersama Kereta api Galuh—anjlok di Trowek (sekitar Stasiun Cirahayu), Kadipaten, Tasikmalaya. Kejadian ini mengakibatkan rangkaian kereta masuk jurang serta dua buah lokomotif, CC 201 05 dan CC 201 75R, mengalami kerusakan parah dan harus menjalani perbaikan besar-besaran. Korban tewas dan luka-luka berada pada kereta yang masuk jurang.[4]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Ini Dia Jadwal Kereta Api dari Bandung yang Baru". detiknews. Diakses tanggal 2021-07-26. 
  2. ^ "KA Kahuripan Perpanjang Rute dari Bandung Hingga ke Blitar". kumparan. Diakses tanggal 2021-07-26. 
  3. ^ "Menarik!, Sejarah penamaan Kereta Api di Indonesia". ANTARA News Sumatera Utara. Diakses tanggal 2020-06-08. 
  4. ^ Saksi Bisu Dua Lokomotif Tragedi Cirahayu

Pranala luar