Kereta api Jaka Tingkir

layanan kereta api di Indonesia

Kereta api Jaka Tingkir merupakan layanan kereta api penumpang kelas ekonomi yang dioperasikan oleh Kereta Api Indonesia (KAI) untuk melayani relasi PurwosariPasar Senen melalui lintas tengah Jawa.

Kereta api Jaka Tingkir
Kereta api Jaka Tingkir masih melaju di Tambun Selatan, Bekasi
Informasi umum
Jenis layananKereta api antarkota
StatusBeroperasi
Daerah operasiDaerah Operasi VI Yogyakarta
PendahuluKereta api Bengawan Tambahan
Mulai beroperasi
  • 8 Desember 2013 (sebagai Jaka Tingkir kelas ekonomi 106 tempat duduk)
  • 1 Desember 2014 (sebagai Jaka Tingkir kelas ekonomi 80/64 tempat duduk)
  • 25/26 Juli 2024
(sebagai Jaka Tingkir kelas ekonomi 72 tempat duduk)
Operator saat iniPT Kereta Api Indonesia
Jumlah penumpang harian1.230 penumpang per hari (rata-rata)[butuh rujukan]
Lintas pelayanan
Stasiun awalPurwosari
Jumlah pemberhentianLihatlah di bawah
Stasiun akhirPasar Senen
Jarak tempuh567 km
Waktu tempuh rerata8 jam 42 menit[1]
Frekuensi perjalananSatu kali keberangkatan tiap hari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEkonomi
Pengaturan tempat duduk72 tempat duduk disusun 2-2 (kelas ekonomi)
kursi dapat direbahkan dan diputar sesuai arah laju kereta
Fasilitas restorasiAda
Fasilitas observasiKaca panorama dupleks, dengan tirai, lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas hiburanAda
Fasilitas bagasiAda (Bukan Kereta bagasi)
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm
Kecepatan operasional80 s.d. 100 km/jam
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal221-222

Nama "Jaka Tingkir" berasal dari salah satu penguasa monarki dari Kerajaan Pajang, Joko Tingkir, dengan gelar "Sultan Hadiwijaya".

Pengoperasian kereta api

 
Kereta api Jaka Tingkir saat melintas di Sukamulya, Pucung, Kotabaru, Karawang, 2019

Kereta api Jaka Tingkir pertama kali beroperasi pada 8 Desember 2013 dengan titik keberangkatan di Stasiun Solo Jebres.[2] Sebelumnya, terdapat rencana bahwa stasiun tersebut akan dijadikan sebuah museum dan pemberhentian kereta api ekonomi yang hendak melewati lintas utara (Semarang) sehingga titik keberangkatan kereta api ini dan Bengawan dipindahkan ke Stasiun Solo Purwosari pada 1 Februari 2014.

Kereta api Jaka Tingkir diluncurkan untuk membantu pengoperasian kereta api Progo, Gajahwong, Bogowonto, dan Mataram Premium yang memiliki lintasan yang sama. Pada awal pengoperasiannya, kereta api ini hanya melayani lintas pelayanan tertentu—sebagai contoh, kereta api ini melayani dari Solo Purwosari menuju Pasar Senen pada hari Senin dan melayani lintas sebaliknya pada hari Selasa. Sejak ia mendapat rangkaian kereta buatan PT INKA, kereta api ini bisa beroperasi setiap hari.

Sejak 1 Desember 2018, lintas pelayanan kereta api ini sempat diperpendek sehingga ia hanya melayani lintas Yogyakarta Lempuyangan–Pasar Senen—karena sebagian rangkaian keretanya telah digunakan untuk pengoperasian Kereta api Joglosemarkerto dan Kereta api Kamandaka secara penuh.[3] Lintas pelayanan diubah seperti semula mulai 1 Desember 2019 seiring dengan penerapan Gapeka 2019.[4]

Per 24 April 2022, Kereta api Jaka Tingkir akan dijalankan kembali setelah tidak beroperasi selama dua tahun. Kereta api Jaka Tingkir direncanakan akan beroperasi menggunakan rangkaian kereta ekonomi premium berbahan baja nirkarat. Jadwal Perjalanan Kereta api Jaka Tingkir dari Stasiun Solo Purwosari berangkat Jam 23.45 dan akan tiba di Stasiun Pasar Senen Jam 08.37 namun Perjalanan Kereta api Jaka Tingkir kembali menggunakan Jadwal lama selama 7,5 tahun, pada bulan Desember 2014 yaitu Jam 12.50 berangkat dari Stasiun Pasar Senen dan tiba di Stasiun Solo Purwosari Jam 21.28.

Tarif

Tarif kereta api ini berkisar antara Rp150.000,00–Rp270.000,00 bergantung pada jarak tempuh, subkelas/posisi tempat duduk di dalam kereta, serta hari-hari tertentu seperti akhir pekan dan libur nasional. Selain itu, berlaku pula tarif khusus yang hanya dapat dipesan mulai dua jam sebelum keberangkatan kereta api ini pada stasiun yang berada dalam rute berikut.

  • Keterangan : Tarif khusus yang tertera di atas mulai berlaku pada 1 Februari 2024

Galeri

Lihat Pula

Referensi

  1. ^ "Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Nasional di Pulau Jawa Tahun 2023" (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian. Diakses tanggal 12 Mei 2023. 
  2. ^ "Penuhi Angkutan Akhir Pekan, KAI Operasikan Jaka Tingkir". Solopos.com. 2013-12-06. Diakses tanggal 2020-06-14. 
  3. ^ Jogja, Tim Tugu. "PT Kereta Api Indonesia Luncurkan Joglosemakerto". Kumparan. Diakses tanggal 2020-06-14. 
  4. ^ Anggraini, Ariska Puspita. Hardiyanto, Sari, ed. "Catat, Per 1 Desember 2019 Jadwal Perjalanan Kereta Api Alami Perubahan". Kompas.com. Diakses tanggal 2020-06-14. 

Pranala luar