Daftar kecelakaan dan insiden pesawat penumpang
Artikel ini memerlukan pemutakhiran informasi. |
Daftar ini merupakan daftar kecelakaan dan insiden pesawat terbang penumpang diurutkan berdasarkan tahun.
1937 1945 1946 1947 1948 1949 1950 1951 1952 1953 1954 1955 1956 1957 1958 1959 1960 1961 1962 1963 1964 1965 1966 1967 1968 1969 1970 1971 1972 1973 1974 1975 1976 1977 1978 1979 1980 1981 1982 1983 1984 1985 1986 1987 1988 1989 1990 1991 1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018
Pranala luar
- 6 Mei - Musibah Hindenburg, sebuah Zeppelin Jerman, terbakar ketika mendarat di New York, Amerika Serikat. Dari 97 penumpang 35 jiwa terbunuh.
- 12 Juli - Sebuah penerbangan Eastern Airlines dari Boston ke Miami dengan persinggahan di Washington, DC dan Columbia, South Carolina bertabrakan dengan pasukan udara US B-25 pesawat pembom bernama Mitchell sekitar 3.000 kaki di atas Syracuse (sekitar 20 mil dari Florence). Pilot pesawat Eastern Airlines, G.D. Davis, mendaratkan pesawat tersebut di perkebunan jagung terdekat. Satu penumpang, seorang bayi, meninggal. Pesawat pembom meledak; dua meninggal dan satu berhasil menyelamatkan diri dengan memakai parasut.
- 3 Oktober - Empat mesin berasal dari Berlin Douglas jatuh menabrak sisi gunung di luar Stephanville, Newfoundland. Pesawat tersebut dikendarai oleh American Overseas Airlines yang membawa banyak istri dan anak-anak para serdadu AS yang terlibat perang di Jerman. Ke-39 penumpang semuanya meninggal. Pada saat itu, kecelakaan tersebut adalah yang paling terburuk di antara kecelakaan pesawat terbang komersial.
- 25 Desember - setidaknya 3 pesawat terbang jatuh di tempat yang terpisah karena terjebak di tengah-tengah kabut yang tebal di Shanghai, Republik Tiongkok.
«Kembali ke ataspesawat jatuh
- 20 Oktober - Kecelakaan udara KLM Constellation (Prestwick, Skotlandia)
- 27 Oktober – Air France Lockheed Constellation jatuh di Azores – 48 penumpang meninggal termasuk petinju terkenal Prancis Marcel Cerdan dan seorang pemain biola muda yang sangat pintar, Ginette Neveu.
- 1 November - Eastern Air Lines Penerbangan 537, sebuah Douglas C-54B-10-DO, dengan jalur penerbangan dari Boston, Massachusetts menuju Washington, D.C. bertabrakan dengan pesawat tempur P-38 sesaat sebelum pesawat tersebut mendarat di National Airport. Kedua pesawat bertabrakan menewaskan ke-55 penumpang Douglas, pilot pesawat P-38, Eric Rios Bridaux, selamat. Bridaux sebelumnya adalah pilot pesawat udara Bolivia. Di antara yang meninggal adalah seorang pejabat pemerintahan George J. Bates dan mantan pejabat pemerintahan Michael J. Kennedy.
- 25 April - Cubana de Aviacion Douglas DC-4 lepas landas dari Miami, Florida dengan rute perjalanan menuju Havana, Kuba bertabrakan di udara dengan Beech SNB-1 Kansan (39939) milik Angkatan Laut AS di atas ketinggian 4,000 kaki di atas Key West menewaskan ke-5 awak pesawat dan 34 penumpang pesawat.
- 22 Juni - Pan American World Airways Penerbangan 151 Lockheed L-049 Constellation yang diberi nama "Clipper Great Republic" dengan rute penerbangan dari Accra, Ghana menuju ke Monrovia, Liberia jatuh dari ketinggian 1,050 kaki menabrak sebuah bukit dekat Sanoyea, Liberia dengan jarak 54 mil dari bandara. Tidak satupun dari 31 penumpang dan 9 awak kapal yang selamat.
- 21 Juli – Canadian Pacific Air Lines Douglas C-54A-10-DC lepas landas dari Vancouver, British Columbia menuju Anchorage, Alaska tetapi menghilang tanpa jejak. Karena itu ke-37 penumpang di dalam pesawat dinyatakan meninggal demi hukum.
- 16 Desember – Miami Airlines Curtiss C-46F-1-CU lepas landas dari Newark, New Jersey menuju ke Tampa, Florida tetapi pesawat tersebut terbakar dan jatuh di Elizabeth, New Jersey ketika berusaha untuk kembali ke bandara. Ke-56 penumpang dan awak kapal meninggal.
- 2 Mei, sebuah De Havilland Comet jatuh tidak lama setelah tinggal landas dari Kolkata - peristiwa ini merupakan pertama dari serangkaian jatuhnya pesawat ini yang akhirnya membuat armada Comet 1 dilarang terbang dan akhirnya bahkan dihapuskan sama sekali
- 1 September, sebuah pesawat Air France jenis Lockheed 749C Constellation menabrak gunung Cemet di pegunungan Alpen Prancis, menewaskan ke-42 penumpang dan awak pesawat termasuk seorang pemain viola terkenal Prancis Jacques Thibaud.
- 13 Maret, BOAC Lockheed Constellation, "Belfast", menuju Singapura dari Sydney, Australia, dan jatuh saat mendarat di Bandara Kallang, menewaskan 32 penumpang dan 1 awak.
- 11 April - Air India "Princess Kasmhir" yang dicarter pemerintah RRT untuk transportasi pejabat VIP ke Konferensi Asia Afrika di Bandung, Indonesia. Tipe pesawat: Lockheed Constellation. Pesawat terbakar karena ledakan bom di atas kepulauan Natuna, Indonesia dan jatuh di laut, pecah menjadi 3 bagian. 16 awak pesawat dan penumpang tewas, 3 awak pesawat selamat (ko-pilot, mekanik, navigator). Yang meninggal termasuk pilot, pramugari, 3 wartawan Austria, Polandia, Vietnam Utara, 6 wartawan RRT dan 5 pejabat RRT. Pelaku pengeboman kemungkinan agen rahasia Kuomintang (KMT) dari Republik Tiongkok (ROC)/Taiwan. Target pengeboman: PM RRT Zhou Enlai. Barang bukti roda pesawat disimpan di Museum Polisi Indonesia.
- 6 Oktober - United Airlines Penerbangan 409
- 1 November - United Airlines Penerbangan 629 (pembunuhan massal oleh Jack Gilbert Graham)
- 30 Juni - United Airlines Penerbangan 718, sebuah DC-8, terbang dari Los Angeles ke Chicago dan TWA Penerbangan 2, sebuah Constellation, bertabrakan di atas Grand Canyon. Seluruh 58 penumpang dan awak di DC-8, dan 70 penumpang dan awak di Constellation tewas. Kedua pilot telah meminta izin untuk terbang di ruang udara yang bukan ditentukan untuk memberikan penumpang pemandangan yang lebih baik dan tabrakan dihubungkan dengan pilot yang saling tidak melihat kapal lainnya.
- 1 Februari - Northeast Airlines Penerbangan 823 jatuh pada saat lepas landas dalam sebuah badai salju.
- 3 Februari - American Airlines Penerbangan 320 terbang dengan otopilot ke East River, New York City.
- 6 Januari - National Airlines Penerbangan 2511 dari New York ke Miami, sebuah DC-6B, jatuh dekat Bolivia, North Carolina setelah ledakan dalam kapal. Diperkirakan sebuah bom telah ditanam oleh Julian A. Frank, seorang pengacara New York, yang telah diasuransi besar. 34 meninggal, tidak ada yang selamat.
- 17 Maret—Northwest Airlines Lockheed Electra kehilangan sebuah sayap karena "propeller whirlmode" dan jatuh di Indiana selatan dekat Tell City. Seluruh 63 orang tewas. Sebuah situs kecelakaan di mana pesawat tersebut menabrak kawah sedalam 30 kaki. Sebuah monumen didirikan dengan nama dan tanggal tragedi.
- 16 Desember -- Bencana udara New York 1960: United Airlines Penerbangan 826, sebuah DC-8, dan TWA Penerbangan 266, sebuah Superconstellation, bertabrakan di atas Staten Island di New York. Seluruh 134 orang di dalam kedua pesawat, dan enam orang di tanah meninggal.
- 15 Februari - Sabena Airlines Penerbangan 548 di Brussels, Belgia, menewaskan seluruh tim figure skating Amerika Serikat.
- 1 Maret -- American Airlines Penerbangan 1, sebuah Boeing 707, jatuh di Teluk Jamaika, Queens, New York City. 95 meninggal.
- 4 Maret - Maskapai charter Britania jatuh ke hutan rawa di Douala di Afrika, 111 meninggal.
- 16 Maret - Flying Tigers Line Penerbangan 739, dicarter oleh militer AS, hilang di atas Pasifik barat. Pesawat ini membawa 96 prajurit AS dengan tujuan Vietnam Selatan.
- 22 Mei - Continental Airlines Penerbangan 11
- 3 Juni Air France Chateau de Sully di Bandara Orly
- 30 November - Eastern Airlines Penerbangan 512 kesalahan pilot karena pendekatan yang meleset.
- 8 Desember - Pan Am Penerbangan 214 tersambar kilat positif.
- 8 Februari - Eastern Airlines Penerbangan 663 jatuh pada saat manuver menghindar.
- 24 Maret - Aer Lingus Penerbangan 712 jatuh, lepas pantai Irlandia. Sebab jatuhnya pesawat ini tidak pernah ditemukan, namun biasanya sebuah peluru kendali Britania Raya yang menyasar disalahkan.
- 31 Maret - Japan Airlines Penerbangan 351
- 15 Februari - Dominicana DC-9 air disaster
- 21 Februari - Swissair Penerbangan 330
- 6 September - Pembajakan Dawson's Field atas El Al 219, Pan Am 93, SwissAir 100, TWA 74, dan (pada 7 September) BOAC 775.
- 14 November - Southern Airways penerbangan 932, sebuah pesawat charter, jatuh ketika menghampiri Bandara Tri-State/Milton di Huntington, West Virginia, dalam perjalanan dari Kinston, North Carolina, menewaskan ke-75 penumpang, termasuk seluruh staf pelatih dan 37 anggota dari tim football Universitas Marshall.
- 24 November - Seorang pria menggunakan nama Dan Cooper membajak Northwest Orient Airlines Penerbangan 305 sekitar Portland, Oregon. Untuk ditukar dengan $200.000 dan empat parasut dia melepas para penumpang. Para awak keluar dan dia meloncat terjun payung dari pesawat. Dia tak pernah ditemukan.
- 3 Maret - Turkish Airlines Penerbangan 981 (kecelakaan udara Ermenonville)
- 22 April - Pan American World Airways, menabrak gunung di Bali, lima menit menjelang pendaratan di Bandara Ngurah Rai. Korban 107 orang tewas.(AngkasaOnline)
- 8 September - TWA Penerbangan 841
- 15 September - Air Vietnam Penerbangan 727 dibajak dan jatuh.
- 4 Desember - Pesawat Martinair yang disewa Garuda Indonesian Airways untuk penerbangan haji jatuh saat akan mendarat di bandar udara Kolombo, Sri Lanka, dan menyebabkan 191 korban tewas.(AngkasaOnline)
- 24 Juni - Eastern Airlines Penerbangan 66 menabrak lampu-lampu pendaratan
- 30 September - Malév Penerbangan 240
- 27 April - American Airlines Penerbangan 625, sebuah pesawat Boeing 727, jatuh ketika mendekati St. Thomas, U.S. Virgin Islands.
- 6 Oktober - Cubana Penerbangan 455 dibom, konon oleh Luis Posada Carriles (yang dua kali dibebaskan dari tuduhan ini).
- 27 Maret - KLM Penerbangan 4805 dan Pan Am Penerbangan 1736 (Musibah Tenerife) merupakan musibah penerbangan terburuk dalam sejarah.
- 29 Maret - Pesawat Twin Otter Merpati Nusantara Airlines jatuh di Gunung Tinombala dalam perjalanan dari Palu ke Tolitoli, Sulawesi Tengah, dengan 13 orang korban tewas.(JawaPosOnline)
- 4 April - Southern Airways Penerbangan 242
- 4 desember 1977 - malaysia airlines penerbangan 653 jatuh di Kampung ladang,Tanjong kupang,Johor,malaysia setelah dibajak oleh kelompok teroris beraliran komunis,tentara merah jepang.kesemua 93 orang penumpang dan 7 awak tewas dalam kecelakaan itu.
- 13 Desember - pesawat carter National Jet Services DC-3, jatuh ketika lepas landas dari Evansville, Indiana dalam perjalanan ke Nashville International Airport (BNA), menewaskan ke-29 penumpangnya, termasuk keseluruhan tim bola basket Universitas Evansville.
- 1 Januari - Air India Penerbangan 855, merupakan kecelakaan dirgantara terburuk India.
- 20 April - Korean Air Penerbangan 902
- 25 September - PSA Penerbangan 182
- 15 November - Pesawat Haji kloter Kalimantan Selatan berpenumpang 249 orang dari Jeddah jatuh di Kolombo, Sri Lanka, 175 orang tewas. (Radar Banjarmasin) (Radar Banjarmasin)
- 28 Desember - United Airlines Penerbangan 173 kehabisan bahan bakar.
- 13 Maret - LOT Penerbangan 007
- 4 April - Garuda Indonesia jatuh dan terbakar di Bandara Polonia, menewaskan 26 orang awak dan penumpang, sementara 19 orang luka berat. Pesawat mengalami gangguan dalam cuaca buruk, hujan, kilat dan angin berkecepatan 4 knot.(AngkasaOnline)
- 27 Juni - Itavia Penerbangan 870
- 20 September - Pesawat DC-9 Garuda Indonesian Airways mendarat darurat akibat kerusakan mesin, sewaktu mendarat kedua ban belakang kiri pecah mengakibatkan pelek ban menghunjam landasan hingga sulit dipindahkan. Tak ada korban yang jatuh.(AngkasaOnline)
- 13 Januari - Air Florida Penerbangan 90, jatuh ke sungai Potomac yang membeku
- 23 Januari - World Airways Penerbangan 30, jatuh saat mendarat di Boston, dua dinyatakan hilang, kemungkinan besar tewas.
- 20 Maret - Garuda Indonesia, Bandara Branti Bandar Lampung
- 9 Juli - Pan Am Penerbangan 759, jatuh di Kenner, Louisiana tak lama setelah lepas landas.
- 24 Juni - British Airways Penerbangan 9, adalah sebuah penerbangan British Airways yang dimulai dari Heathrow, London menuju Auckland, dengan pemberhentian di Bombay, Madras, Kuala Lumpur, Perth, dan Melbourne.
- 23 Juli - Air Canada Penerbangan 143 (Gimli Glider)
- 1 September - Korean Air Penerbangan 007, merupakan kecelakaan dirgantara terbesar Korea Selatan.
- 23 September - Gulf Air Penerbangan 771
- 2 Juni - Air Canada Penerbangan 797
- 14 Juni - TWA Penerbangan 847
- 23 Juni - Air India Penerbangan 182
- 2 Agustus - Delta Air Lines Penerbangan 191
- 12 Agustus - Japan Airlines Penerbangan 123
- 22 Agustus - Manchester Air Disaster
- 6 September - Midwest Express Airlines Penerbangan 105
- 20 November - Pesawat Hercules C-130H-MP milik TNI-AU jatuh setelah menabrak dinding pegunungan Sibayak, dan menewaskan 10 awaknya.(AngkasaOnline)
- 23 November - EgyptAir Penerbangan 648
- 12 Desember - Arrow Air Penerbangan 1285
- 4 April - Garuda Indonesia Penerbangan 035, dari Banda Aceh jatuh pada saat mendarat di landasan pacu 05 Bandara Polonia, Medan, dalam cuaca buruk. 28 penumpang dan awak tewas.
- 9 Mei - LOT Penerbangan 5055
- 16 Agustus - Northwest Airlines Penerbangan 255, jatuh pada saat lepas landas dari DTW, 154 tewas, satu orang selamat.
- 29 November - Korean Air Penerbangan 858
- 7 Desember - Pacific Southwest Airlines Penerbangan 1771
- 17 Maret - Avianca Penerbangan 410
- 28 April - Aloha Penerbangan 243, mengalami ledakan dekompresi dalam penerbangan, mendarat dengan selamat; 1 tewas, 65 terluka.
- 3 Juli - Iran Air Penerbangan 655, keliru ditembak oleh kapal penjelajah USS Vincennes. Seluruh penumpang dan awak pesawat tewas
- 21 Desember - Pan Am Penerbangan 103 (Musibah Lockerbie), sebuah bom teroris meledak di dalam pesawat dan menewaskan 270 penumpang.
- 1 Februari - USAir Penerbangan 1493
- 3 Maret - United Airlines Penerbangan 585
- 26 Maret - Singapore Airlines Penerbangan 117 dibajak
- 26 Mei - Lauda Air Penerbangan 004
- 11 Juli - Nigeria Airways Penerbangan 2120 jatuh di wilayah Jeddah, Arab Saudi tidak lama setelah lepas landas.
- 5 Oktober - Hercules C-130 milik TNI-AU, jatuh di kawasan Condet, Jakarta Timur, korban tewas 135 orang terdiri dari 12 awak dan 121 anggota Paskhas AU dan dua satpam Balai Latihan Kerja Departemen Tenaga Kerja yang tertimpa bangunannya akibat kejatuhan pesawat.(AngkasaOnline)
- 22 Maret - USAir Penerbangan 405 jatuh pada lepas landas.
- 24 Juli - Pesawat Vickers Viscount Mandala Penerbangan 660 menabrak Bukit Inahau saat akan mendarat di Bandara Pattimura, Ambon, sehingga 70 penumpang dan awaknya tewas.(AngkasaOnline)
- 31 Juli - Thai Airways International penerbangan 311 mengalami kecelakaan saat pendekatan di Bandar Udara Internasional Tribhuvan,Kathmandu,Nepal. 99 penumpang dan 14 kru Pesawat tewas.
- 28 September - Pakistan International Airlines Penerbangan 268 mengalami kecelakaan di Bandar Udara Internasional Tribhuvan,Kathmandu,Nepal. 155 penumpang dan 12 kru pesawat tewas.
- 4 Oktober - Kecelakaan Bijlmer: El Al Penerbangan 1862 menabrak 2 bangunan apartemen di Amsterdam
- 18 Oktober - Pesawat Merpati Nusantara Airlines yang dipandu oleh Captain Fierda Panggabean yang membawa 30 penumpang menabrak gunung dekat Garut, Jawa Barat. Tak ada yang selamat.(AngkasaOnline)
- 24 November - China Southern Airlines Penerbangan 3943 menabrak gunung di wilayah Guangxi,Tiongkok. 131 penumpang dan 10 awak pesawat tewas.
- 21 Desember - Martinair Penerbangan 495 jatuh di Faro, Portugal menewaskan 54 orang dan melukai 106.
- 22 Desember - Libyan Arab Airlines Penerbangan 1103 Mengalami kecelakaan saat pendekatan di Bandar Udara Internasional Tripoli,Tripoli,Libya. 157 penumpang dan Awak pesawat tewas.
- 9 Januari - Bouraq Indonesia Airlines jatuh 600 meter dari ujung landasan Bandara Juanda, Waru, Surabaya dan mengakibatkan 22 korban tewas.(AngkasaOnline)
- 5 Maret - Palair Macedonian Airlines Penerbangan 301 Jatuh tak lama setelah lepas landas di Bandar Udara Skopje 83 dari 92 penumpang dan kru pesawat tewas.
- 26 April - Indian Airlines Penerbangan 491 dari Delhi menuju Bombay jatuh di ujung landasan bandara setelah take off. 55 penumpang tewas dan 63 penumpang selamat.
- 19 Mei - Sam Colombia Penerbangan 501 membawa 125 Penumpang dan 7 awak pesawat jatuh di gunung paramo frontino,Medellín,Colombia. Seluruh penumpang dan awak pesawat tewas.
- 1 Juli - Pesawat Fokker F-28 milik Merpati Nusantara mengalami musibah di Sorong saat akan mendarat di Bandar Udara Jefman. Pesawat terbang terlalu rendah dan salah jalur, menabrak bukit kecil setinggi pohon kelapa, mematahkan pesawat menjadi tiga bagian. 41 orang tewas dan dua cedera.(AngkasaOnline)
23 Juli - China Northwest Airlines Penerbangan 2119 Jatuh di danau di Yinchuan,Ningxia,Tiongkok.54 penumpang dan 1 kru pesawat tewas, 54 penumpang dan 4 awak pesawat selamat.
- 3 Januari - Baikal Airlines Penerbangan 130 Jatuh di kota Mamony,Russia 125 penumpang dan kru tewas dan 1 Orang tewas di darat.
- 26 April - China Airlines Penerbangan 140
- 19 Juli - Alas Chiricanas Bombing (pengeboman Panama Airlines)
- 8 September - USAir Penerbangan 427
- 31 Oktober - American Eagle Penerbangan 4184
- 11 Desember - Philippine Airlines Penerbangan 434
- 24 Desember - Air France Penerbangan 8969
- 29 Desember - Turkish Airlines Penerbangan 278 Jatuh dalam pendaratan di Bandar Udara Van Ferit Melen,Van,Turki 52 penumpang dan 5 kru tewas, serta 17 penumpang dan 2 kru pesawat selamat.
- 10 Januari - Merpati Nusantara Airlines Penerbangan 6715 hilang di dekat Flores. 14 penumpang tewas seketika.
- 15 September - Malaysia Airlines penerbangan 2133 dari Bandar Udara Internasional Kota Kinabalu,Malaysia menuju Bandar Udara Tawau,Malaysia jatuh saat akan mendarat di Bandar Udara Tawau. 34 penumpang tewas dan 19 penumpang selamat.
- 18 Desember - Trans Service Airlift Lockheed L-188 crash
- 20 Desember - American Airlines Penerbangan 965
- 6 Februari - Birgenair Penerbangan 301
- 29 Februari - Faucett Penerbangan 251
- 11 Mei - Valujet Penerbangan 592
- 17 Juni - Garuda Indonesia Penerbangan 865, pesawat terbakar setelah overrun akibat aborting take off oleh penerbangnya di Bandara Fukuoka, Jepang saat akan take off menuju Jakarta, Indonesia. 3 dari 275 penumpang tewas.
- 17 Juli - TWA Penerbangan 800
- 6 Oktober - Aeroperu Penerbangan 603
- 12 November - Tabrakan Udara Charkhi Dadri 1996
- 23 November - Ethiopian Airlines Penerbangan 961
- 9 Januari - Comair Penerbangan 3272, sebuah Embraer EMB 120 Brasilia, jatuh di Ida, Michigan akibat adanya es di bagian pesawat. Pesawat berputar-putar dan menghantam tanah di mana seluruh penumpang dan awak berjumlah 29 orang tewas. Kata-kata terakhir pilot penerbangan naas tersebut ialah "Kita akan mati!"
- 18 Maret - Stavropolskaya Aktsionernaya Avia Penerbangan 1023 sedang terbang di atas Rusia membawa 50 orang di mana tiba-tiba pesawat patah dan hancur berkeping-keping diudara. Tidak ada satupun di antara kelima puluh awak dan penumpang pesawat yang keluar hidup-hidup.
- 11 Juli - sebuah Antonov An-24 Cubana de Aviación jatuh ke Laut Karibia di tenggara pesisir Kuba menewaskan 44 orang.
- 6 Agustus - Korean Air Penerbangan 801 akan mendarat ke Bandar Udara di Guam menggunakan Boeing 747. Akibat cuaca buruk, pilot mencari-cari landasan. Pesawat tetap turun hingga akhirnya ketinggian pesawat terlalu rendah. Pilot tidak menyadari bahwa mereka terbang rendah hingga sebuah gundukan curam terlihat secara tiba-tiba di lampu landing. Pesawat menabrak gundukan dan hancur berkeping-keping. Hanya bagian ekornya yang utuh. Hampir seluruh awak dan penumpang tewas. Hanya 26 yang selamat dari 254 orang.
- 26 September - Garuda Indonesia Penerbangan 152 menggunakan Airbus A300 dengan membawa 234 orang akan mendarat di Bandar Udara Polonia di Medan. Pihak pengendali udara bingung dengan pesawat Merpati yang berada di kawasan udara tersebut dengan GA152. Ia justru sempat mengira bahwa ada pesawat Merpati 152 (di mana pesawat tersebut tidak pernah ada). Ia kemudian menyuruh GA152 untuk terbang ke pegunungan di mana seluruh penumpang dan awak pesawat tewas seketika. Kecelakaan ini merupakan kecelakaan udara terburuk di Indonesia.
- 10 Oktober - Austral Líneas Aéreas Penerbangan 2553 (McDonnell Douglas DC-9-32) terbang di atas Uruguay. Sistem peringatan pesawat tiba-tiba menyatakan bahwa pesawat terlalu lambat. Padahal, pada kenyataannya pesawat terbang normal. Pilot kemudian menurunkan pesawat. Menambah thrust agar laju pesawat semakin cepat. Pada saat tersebut, pesawat sudah terbang terlalu cepat. Namun, sistem peringatan tetap memberi tahu pilot bahwa mereka terbang terlalu lambat. Pilot semakin menurunkan pesawat. Akibatnya, salah satu flaps pesawat lepas. Pesawat terjun berguling-guling tak terkendali dan jatuh nyaris vertikal di Estancia Magallanes, Nuevo Berlín, 32 kilometer (20 mil) dari Montevideo, Uruguay; seluruh 74 penumpang tewas.
- 17 Desember - Tajikistan Airlines Penerbangan 3183, sebuah Tupolev Tu-154, jatuh di dekat Bandar Udara Sharjah, Uni Emirat Arab. Dari 86 penumpang dan awak, hanya teknisi pesawat saja yang selamat.
- 19 Desember - SilkAir Penerbangan 185 menggunakan Boeing 737 sedang terbang di ketinggian 35.000 kaki di atas Sungai Musi. Tiba-tiba, pesawat terjun secara vertikal dan meluncur hingga melebihi kecepatan suara. Bagian pesawat mulai terlepas satu per satu dan menghantam sungai. Seluruh 104 orang tewas seketika. Seluruh mayat hancur berkeping-keping dan 4 orang tidak dapat diidentifikasi sama sekali. Pihak Amerika menyatakan bahwa pilot melakukan bunuh diri, sedangkan pihak Indonesia tidak dapat menentukan penyebabnya. Pengadilan Los Angeles menyatakan bahwa penyebabnya ialah kerusakan rudder (ekor belakang)
- 2 Februari - Cebu Pacific Penerbangan 387 Jatuh di Gunung Sumagaya,Filipina. 104 penumpang dan kru tewas.
- 16 Februari - China Airlines Penerbangan 676
- 2 September - Swissair Penerbangan 111
- 1 Juni - American Airlines Penerbangan 1420
- 24 Juli - All Nippon Airways Penerbangan 61
- 22 Agustus - Mandarin Airlines Penerbangan 642
- 31 Oktober - EgyptAir Penerbangan 990 berada di atas laut Atlantik. Ketika sang pilot keluar dari kokpit untuk buang air, sang ko-pilot menurunkan elevator pesawat ( pengatur moncong pesawat) sembari mengatakan "Tawkalt ala Allah" yang berarti "Aku berserah diri kepada Allah". Ia mengatur agar elevator pesawat mengarah curam ke bawah. Alhasil, pesawat meluncur dan terjun dengan cepat. Sang pilot kembali ke kokpit dan bingung melihat keadaan kokpit tersebut. Sang ko-pilot mengatakan ada kerusakan teknis. Sang pilot berusaha menaikkan pesawat, namun terlambat, pesawat menghantam laut. Pihak Amerika mengatakan ko-pilot bunuh diri, namun pihak Mesir mengatakan adanya kerusakan pada elevator.
- 24 Desember-31 Desember - Indian Airlines Penerbangan 814
- 30 Januari - Kenya Airways Penerbangan 431 Pesawat tersebut sedang lepas landas dari Bandar Udara Internasional Félix Houphouët-Boigny dengan 179 penumpang dan awak pesawat. Tiba-tiba, pesawat menyuruh pilot untuk menurunkan hidung pesawat. Pilot pun menurunkan hidung sesuai kehendak pesawat. Pesawat pun menghantam laut. Hanya 10 orang yang selamat. Rupanya pesawat tersebut salah memberi peringatan, andai para pilot mengabaikannya maka pesawat akan terbang dengan normal.
- 31 Januari - Alaska Airlines Penerbangan 261 berangkat di dekat Vancouver ketika salah satu sekrup di bagian dalam rudder (ekor belakang) putus. Pesawat berguling hingga lantai kabin sempat menjadi atap kabin. Para awak pesawat berhasil mengendalikannya. Namun, ketika pesawat berguling kedua kalinya, para awak tidak bisa mengendalikan lagi. Pesawat menghantam laut dan tidak ada yang selamat.
- 19 April - Air Philippines Penerbangan 541 berangkat dari Bandar Udara Internasional Ninoy Aquino,Manila menuju Bandar Udara Internasional Davao-Francisco Bangoy,Kota Davao,FilipinaNaas, pesawat menabrak kebun kelapa di Kota Samal Di antara 134 penumpang dan 7 kru pesawat, tidak ada yang keluar hidup-hidup dalam kejadian ini. Kecelakaan ini adalah kecelakaan pesawat terburuk dalam sejarah Filipina.
- 22 Juni - Wuhan Airlines Penerbangan 343 Pesawat Xian Y-7 tersebut baru saja lepas landas. Tiba-tiba pesawat tersebut di sambar petir di Wuhan,Tiongkokhilang kendali dan menabrak perumahan di sebuah desa. Seluruh 49 penumpang tewas serta 7 orang tewas di darat.
- 17 Juli - Alliance Air Penerbangan 7412 Pilot pesawat baru saja hendak mendaratkan pesawat. Ia berbelok terlalu tajam dan pesawat mengalami stall (hilang daya angkat). Pesawat kemudian jatuh di perumahan di dekat Patna,India. 60 Penumpang tewas termasuk 5 orang di darat dan 5 Penumpang terluka termasuk 2 orang di darat.
- 25 Juli - Air France Penerbangan 4590 pesawat Concorde tersebut akan berangkat dari Bandar Udara Internasional Charles de-Gaulle di Prancis. Sebelumnya, pesawat Continental Airlines baru lepas landas di mana salah satu bagian kecil seperti pelat lepas dari pesawat dan jatuh di landasan. Pesawat tetap lepas landas. Air France 4590 kemudian ambil ancang-ancang untuk lepas landas. Tiba-tiba, ban mengenai pelat dan pecah. Pecahan ban mengenai tangki dan tangki terbakar. Pilot kesusahan mengendalikan pesawat, stall, dan jatuh ke sebuah hotel. Seluruh awak dan penumpang beserta 4 orang didarat tewas seketika.
- 23 Agustus - Gulf Air Penerbangan 072 rute Bandar Udara Internasional Kairo,Mesir menuju Bandar Udara Internasional Bahrain,Bahrain membawa 135 penumpang dan 8 kru pesawat tiba-tiba jatuh di Teluk Persia,Bahrain. Seluruh penumpang dan kru pesawat tewas. Investigasi menyimpulkan bahwa pilot error merupakan penyebabnya.
- 31 Oktober - Singapore Airlines Penerbangan 006 menggunakan Boeing 747 akan lepas landas dari Taiwan. Saat akan lepas landas, bagian bawah pesawat tiba-tiba meledak, meluncur sepanjang landasan sambil terbakar, dan terbelah. 83 penumpang tewas dalam kejadian.
- 3 Juli - pesawat jet Tupolev Tu-154 Vladivostokavia jatuh pada saat mendekati pendaratan di Irkutsk, Rusia menewaskan 145
- 24 Agustus - Air Transat Penerbangan 236 kehabisan bahan bakar di atas Samudra Atlantik dan melakukan pendaratan darurat di kepulauan Azores
- 11 September - American Airlines Penerbangan 11 (WTC Menara Utara) (11 September 2001) Pesawat tersebut dibajak dan diterbangkan ke sebuah menara di mana kejadian tersebut menjadi kejadian teroris paling mematikan di dunia.
- 11 September - United Airlines Penerbangan 175 (WTC Menara Selatan) (11 September 2001)Pesawat tersebut dibajak dan diterbangkan ke sebuah menara di mana kejadian tersebut menjadi kejadian teroris paling mematikan di dunia.
- 11 September - American Airlines Penerbangan 77 (The Pentagon) (11 September 2001)Pesawat tersebut dibajak dan diterbangkan ke sebuah gedung militer di mana kejadian tersebut menjadi kejadian teroris paling mematikan di dunia.
- 11 September - United Airlines Penerbangan 93 (Somerset County, Pennsylvania) (11 September 2001) Pesawat ini juga dibajak dan rencananya akan menjadi bintang utamanya, yaitu menabrak Gedung Putih. Namun, para penumpang yang mengetahui bahwa para pembajak akan menerbangkannya ke Gedung Putih melawan dengan fisik dan berhasil membunuh dua pembajak. Mereka mendobrak kokpit dan mencoba untuk mengambil alih kendali. Namun naas, walaupun sudah dicekal dan dipegangi, para pembajak tetap dapat mengarahkan kemudi pesawat tajam ke bawah dan jatuh di Pennsylvania. Seluruh 44 orang dalam pesawat tewas.
- 4 Oktober - Siberia Airlines Penerbangan 1812 terbang di atas Laut Hitam. Di dekatnya, militer Ukraina sedang mengadakan latihan misil dengan target sudah berada di langit. Ketika misil ditembak, misil itu bukannya mengenai target melainkan mengunci targetnya ke pesawat penumpang di dekatnya, yaitu SIberia Airlines. Pesawat meledak berkeping-keping. Pihak Ukraina bersorak sorai karena latihan militernya selesai. Namun, setelah diberitakan keesokan harinya, mereka mengakui dan meminta maaf kepada pihak maskapai.
- 8 Oktober - Kecelakaan di Bandara Linate, Scandinavian Airlines Penerbangan 686, Scandinavian Airlines baru saja akan take-off dari Bandar Udara Linate di Italia di mana tiba-tiba pesawat tersebut menabrak sebuah pesawat sedang di landasan. Pesawat yang di tabrak hancur berkeping-keping dan terseret pesawat Scandinavian Airlines. Pilot mencoba untuk membatalkan take-off namun terlambat. Pesawat meluncur berputar-putar di landasan pacu dan menghantam hangar. Seluruh penumpang di kedua pesawat tewas.
- 12 November - American Airlines Penerbangan 587 baru saja take-off dari New York City. Sang ko-pilot terlalu berlebihan dalam mengoperasikan rudder (ekor belakang) ketika menghadapi turbulensi. Tiba-tiba, ekor belakang tersebut putus dari pesawat Airbus tersebut. Tidak ada apa-apa yang bisa dilakukan pilot. Pesawat terjun ke perumahan Queens di New York di mana kecelakaan ini menjadi kecelakaan pesawat kedua terburuk di Amerika. Sebelumnya, pesawat dikira telah menjadi target teroris ( akibat baru saja 2 bulan dari Tragedi 11 September).
- 22 Desember - American Airlines Penerbangan 63 - penerbangan "bom-sepatu".
- 14 Januari - Lion Air Penerbangan JT-386
- 16 Januari - Garuda Indonesia Penerbangan 421, sebuah pesawat Boeing 737 sedang mengudara di langit Indonesia ketika hujan yang turun dengan deras menyebabkan kedua mesin pesawat mati. Pilot kemudian mendaratkan pesawat di Bengawan Solo. Gesekan antara pesawat dengan air sungai menyebabkan lantai di kabin menjadi terbuka, menyebabkan 2 pramugari terlempar keluar. Satu orang pramugari meninggal dunia, sedangkan seluruh penumpang beserta kru lainnya selamat.
- 27 Februari- Ryanair Penerbangan 296
- 15 April - Air China Penerbangan 129, merupakan kecelakaan pesawat terburuk di Korea Selatan, dimana sebuah Boeing 767 menabrak sebuah bukit dekat Bandara Internasional Gimhae di Busan ketika pilot sedang mencoba untuk mendarat. Setidaknya 129 penumpang dan awak kru tewas dalam kecelakaan tersebut.
- 4 Mei - EAS Airlines Penerbangan 4226, kecelakaan pesawat di Nigeria dimana sebuah pesawat BAC One-Eleven terlambat lepas landas. Pesawat kemudian kehabisan runway dan keluar dari runway ke lapangan berdebu, menyebabkan debu masuk ke dalam mesin pesawat. Kedua mesin pesawat kemudian mati dan pesawat hilang kendali dan jatuh ke permukiman padat penduduk, menabrak rumah dan masjid. Tujuh puluh satu penumpang dan awak tewas, 78 penduduk turut kehilangan nyawa dalam peristiwa tersebut.
- 7 Mei - China Northern Penerbangan 6136, pesawat tersebut jatuh ketika seorang penumpang bernama Zhang Pilin dengan sengaja membakar kabin pesawat. Zhang menumpahkan bensin yang dibawanya ke dalam kabin dan menyebabkan kebakaran pada kabin. Api yang tidak tertangani kemudian merambat ke kontrol pesawat hingga pesawat akhirnya lepas kendali.
- 25 Mei - China Airlines Penerbangan 611, kejadian pesawat terburuk di Taiwan, dimana sebuah Boeing 747 milik China Airlines tiba - tiba pecah di udara menjadi beberapa bagian. Seluruh 225 awak dan penumpang tewas. Pesawat tersebut pecah akibat adanya retakan pada badan pesawat yang disebabkan oleh struktur pesawat mengenai runway ketika landing pada beberapa tahun sebelum kecelakaan.
- 1 Juli - Bashkirian Airlines Penerbangan 2937 - Disebut juga dengan Musibah Uberlingen, merupakan suatu kecelakaan udara dimana sebuah pesawat Boeing 757 milik DHL menabrak sebuah pesawat Tupolev-154 milik maskapai Rusia Bashkirian Airlines di langit Jerman. Ekor pesawat DHL menabrak bagian tengah pesawat Bashkirian Airlines, dimana kebanyakan penumpangnya merupakan anak - anak yang sedang berkarya wisata. Pesawat Bashkirian Airlines pecah dan meledak berkeping-keping, menewaskan seluruh awak dan penumpang. Pesawat DHL yang kehilangan ekor pun lepas kendali dan jatuh di hutan Jerman, menewaskan kedua awak kru pesawat.
- 27 Juli - Musibah Pertunjukan Udara Skynliv, merupakan kecelakaan air show terburuk dalam sejarah dunia, dimana sebuah pesawat Sukhoi Su-27 terbang terlalu rendah, jatuh dan menabrak kerumunan penonton yang sedang menonton pertunjukan udara di Ukraina. Tujuh puluh tujuh penonton tewas dalam kejadian tersebut, sedangkan sang pilot Sukhoi Su-27 selamat.
- 6 November - Luxair Penerbangan 9642, kecelakaan pesawat terburuk di Luksemburg, dimana sebuah pesawat baling-baling Fokker 50 menabrak sebuah lapangan dan meledak ketika sedang mendarat di Bandara Internasional Luksemburg. Dua puluh penumpang dan awak pesawat tewas dalam kejadian tersebut.
- 8 Januari - Turkish Airlines Penerbangan 634. Kru dari penerbangan 634 memutuskan untuk meneruskan pendaratan pesawat walaupun belum memenuhi syarat yang benar untuk mendarat di Bandara Diyarbakır, Turki. Pesawat kemudian jatuh dan menabrak tanah dan terseret beberapa ratus meter sebelum akhirnya berhenti. Tujuh puluh lima orang tewas dalam kecelakaan tersebut.
- 8 Januari - Air Midwest Penerbangan 5481, sebuah pesawat baling - baling kecil milik maskapai regional Amerika Serikat, Air Midwest, tiba - tiba jatuh menabrak hangar setelah lepas landas. Seluruh 21 penumpang dan awak pesawat tewas. Investigasi kecelakaan menunjukkan bahwa pesawat tersebut kelebihan beban. Ketika pesawat lepas landas, beban yang terlalu berat menyebabkan pesawat menjadi sulit lepas landas, mengalami stall hingga akhirnya lepas kendali dan menabrak hangar.
- 9 Januari - TANS Peru Penerbangan 222. Pesawat sedang mencoba untuk mendarat di sebuah bandara di Chacapoyas, Peru. Kru pesawat memilih untuk menurunkan ketinggian pesawat terlalu dini. Akibatnya, pesawat menabrak tebing dan hancur seketika. Seluruh penumpang dan awak kru tewas seketika.
- 6 Maret - Air Algerie Penerbangan 6289, sebuah pesawat milik Air Algerie tiba - tiba mengalami kerusakan mesin pada saat lepas landas. Pesawat tersebut masih berada dalam kondisi roda yang tidak ditarik kembali. Pilot yang tidak mengerti akan situasi tersebut justru menarik tuas pesawat dan menyebabkan pesawat berada dalam kondisi stall. Pesawat mengalami stall dan akhirnya jatuh dan meledak di sebuah lapangan dekat bandara. Hanya seorang penumpang yang berhasil selamat dari kecelakaan tersebut.
- 1 April - Antonov An-24 Cubana de Aviación dibajak dan dipaksa terbang ke Key West, Florida oleh seorang pria dengan granat tangan
- 8 Mei - Musibah Udara Kongo, sebuah pesawat militer Ilyushin Il-76 sedang membawa ratusan keluarga tentara ketika pintu kargo pesawat mengalami kerusakan dan tiba - tiba terbuka lebar di langit Kongo. Ratusan keluarga yang ditempatkan di ruang kargo turut terhisap keluar dari pesawat.
- 22 Juni - Air France Penerbangan 5672, sebuah pesawat regional Bombardier CRJ100 menabrak lapangan berumput dan pagar batu, menyebabkan sayap pesawat patah dan menimbulkan kebakaran di bagian sayap, menewaskan seorang pilot. Investigasi menunjukkan bahwa sang pilot tidak melihat ketinggian serta kecepatan penurunan pesawat ketika sedang mencoba mendarat dalam cuaca buruk, menyebabkan terjadinya kecelakaan tersebut.
- 8 Juli - Sudan Airways Penerbangan 139. Pesawat tersebut sedang mencoba mendarat di Bandara Port Harcourt setelah pilot melaporkan adanya kerusakan pada salah satu mesin. Namun, ketika sedang mencoba mendarat, pilot terlambat untuk mendaratkan pesawat dalam waktu yang tepat. Pesawat tetap turun, melewati bandara hingga akhirnya jatuh dan menabrak sebuah lapangan dekat bandara. Seratus enam belas penumpang dan awak kru pun tewas dalam kejadian tersebut.
- 24 Agustus - Tropical Airways Penerbangan 1301, sebuah pesawat Let L-410 sedang lepas landas dari sebuah bandara di Haiti ketika pintu kargo pesawat tiba - tiba terbuka lebar. Pilot yang sedang mencoba untuk melakukan emergency landing mengalami kehilangan kontrol pesawat. Pesawat kemudian jatuh di sebuah perkebunan tebu, menewaskan seluruh 21 awak dan penumpang pesawat.
- 25 Desember - UTA Penerbangan 141, merupakan kecelakaan pesawat terburuk di negara Benin. Pesawat tersebut sedang membawa penumpang yang kebanyakan merupakan warga negara Lebanon yang sedang merayakan natal. Ketika pesawat mencoba untuk lepas landas, muatan yang berlebih menyebabkan pesawat kesulitan untuk terbang. Pesawat kehabisan landasan pacu dan menabrak beberapa gedung di bandara sebelum akhirnya jatuh, terseret dan terguling hingga akhirnya menabrak laut dan pecah menjadi beberapa bagian. Setidaknya 141 penumpang dan awak tewas dalam kecelakaan tersebut.
- 3 Januari - Flash Airlines Penerbangan 604, pesawat tersebut sedang membawa turis pulang ke negara asal masing - masing setelah berlibur di kota resor Sharm El-Sheikh di Mesir. Lingkungan gelap akibat waktu malam menyebabkan pilot kehilangan orientasi. Pesawat kemudian berbelok tajam dan menabrak laut, menewaskan seluruh penumpang dan awak pesawat.
- 10 Februari - Kish Air Penerbangan 7170, pesawat Fokker 50 milik maskapai Iran Kish Air tersebut tiba - tiba terguling saat sedang mencoba untuk mendarat di Sharjah, Uni Emirat Arab. Pilot tidak sengaja menyebabkan baling - baling pesawat untuk masuk ke dalam mode reverse, sehingga pesawat berputar tidak terkendali dan jatuh ke sebuah lapangan. Hanya 3 orang yang selamat dalam kejadian tersebut.
- 14 Mei - Rico Linhas Aéreas Penerbangan 4815, sebuah pesawat baling - baling Embraer EMB 120 Brasilia mengalami hilang kontak ketika sedang berada di atas hutan Amazon. Pesawat tersebut ditemukan hancur lebur di tengah hutan. Saksi mata menjelaskan bahwa terdapat bola api yang jatuh ke hutan saat terjadinya kecelakaan. Seluruh 33 penumpang dan kru pesawat tewas.
- 8 Juni - Gabon Express Penerbangan 221. Pesawat baling - baling tersebut mengalami masalah hidraulik sesaat setelah lepas landas dari Bandar Udara Internasional Libreville, Gabon. Pilot berusaha untuk melakukan pendaratan darurat dengan memutar pesawat kembali ke bandara, namun pilot lepas kendali dan pesawat terjun bebas ke laut. Sebelas orang selamat dari kecelakaan tersebut, sedangkan 19 orang tewas.
- 24 Agustus - Pengeboman Pesawat Rusia 2004. Kejadian ini merupakan salah satu serangan teror yang dilakukan oleh separatis Chechnya, Rusia. Dua buah pesawat Tupolev, Tu-154 milik maskapai Siberia Airlines Penerbangan 1047 dan Tu-134 milik maskapai Volga-AviaExpress Penerbangan 1303, diledakkan oleh bom di dalam pesawat. Ledakan pertama terjadi pada pesawat Volga-AviaExpress. Pesawat Volga-AviaExpress langsung hancur setelah bom tersebut melemahkan badan pesawat, menyebabkan pesawat menjadi pecah di udara. Bom pada pesawat Siberia Airlines menyebabkan lubang pada kabin serta kerusakan kontrol penting pesawat. Pesawat tersebut akhirnya jatuh ke sebuah lapangan. Sebanyak 90 orang tewas pada serangan teroris tersebut.
- 14 Oktober - Pinnacle Airlines Penerbangan 3701. Pesawat kargo tersebut sedang mengudara di Negara bagian Amerika Serikat Missouri. Kedua pilot merasa bosan dan salah satu pilot menyatakan keinginan untuk bergabung dengan "Klub 410", suatu perkumpulan informal bagi para pilot yang senang memacu adrenalin dan mengetes kemampuan pesawat mereka ke batas maksimal. Pilot pesawat kemudian mencapai ketinggian 41.000 kaki dan melakukan serangkaian manuver berbahaya. Namun, manuver tersebut justru menyebabkan mesin pesawat menjadi mati. Kedua pilot mulai kehilangan kendali pesawat dan berusaha untuk mendarat darurat di bandara terdekat. Jarak yang terlalu jauh dengan bandara menyebabkan pilot terpaksa untuk mencari jalan tol atau jalan yang panjang sebagai landasan pacu pengganti. Pesawat tersebut kemudian jatuh di sebuah lapangan di dekat wilayah perumahan. Kedua pilot tewas dalam kejadian tersebut. Badan investigator Amerika Serikat NTSB menyatakan bahwa kecelakaan ini merupakan salah satu kasus kecelakaan paling aneh yang pernah diinvestigasi oleh badan tersebut.
- 21 November - China Eastern Penerbangan 5210. Pesawat Bombardier CRJ-200 tersebut baru saja lepas landas dari Bandar Udara Baotou di China. Namun, es yang terkumpul pada badan pesawat menyebabkan pesawat menjadi bergetar hebat dan kehilangan kecepatan. Pesawat kemudian mengalami stall dan akhirnya jatuh ke sebuah danau di sebuah taman. Seluruh 53 awak dan penumpang beserta 2 petugas taman tewas dalam kejadian tersebut.
- 30 November - Lion Air Penerbangan 538. Pesawat McDonnell Douglas MD-82 tersebut sedang mendarat di Bandara Adi Sumarmo Solo dalam cuaca hujan lebat disertai angin kencang. Runway yang licin menyebabkan pesawat tidak dapat mengerem dengan baik. Pilot pesawat berusaha sekuat tenaga untuk menghentikan pesawat dengan menggeserkan pesawat berkali-kali ke kiri dan ke kanan namun gagal. Pesawat kemudian tergelincir keluar landasan, menghantam sebuah undakan dan masuk ke sebuah kuburan dekat bandara. Sedikitnya 25 orang tewas dalam kecelakaan tersebut. Kecelakaan ini merupakan kecelakaan fatal pertama bagi Lion Air.
- 10 Januari - Lion Air Penerbangan 789 gagal lepas landas dari Kendari, Sulawesi Tenggara.
- 3 Februari - Kam Air Penerbangan 904, merupakan kecelakaan pesawat terburuk di Afghanistan. Boeing 737 tersebut sedang mendarat dalam badai salju yang turun dengan lebat. Kondisi cuaca tersebut menyebabkan pilot tidak mampu melihat bandara yang dituju ketika sedang mendarat. Pesawat kemudian menabrak sebuah gunung dekat bandara tersebut. Seluruh awak dan penumpang tewas dalam kecelakaan tersebut.
- 16 Juli: Musibah Antonov An-24 Equatorial Express Airlines. Pesawat tersebut sedang lepas landas ketika pesawat tiba - tiba berbelok tajam. Sayap pesawat menghantam pohon - pohon dan pesawat jatuh terguling dan meledak. Enam puluh orang tewas dalam kecelakaan terburuk di negara Guinea Khatulistiwa. Investigasi menunjukkan adanya kecurigaan kelebihan muatan.
- 2 Agustus: Air France Penerbangan 358, sebuah Airbus A340 di Toronto terpeleset saat mendarat dan terbakar, 297 penumpang dan 12 awak lolos dari maut
- 6 Agustus: Tuninter Penerbangan 1153. Pesawat baling - baling ATR-72 tersebut mengalami kehabisan bahan bakar ketika sedang terbang di atas Laut Mediterrania. Kru pesawat melakukan pendaratan darurat di laut. Pesawat gagal mendarat dengan baik dan terpecah menjadi 3 bagian, menewaskan 16 orang. Investigasi kecelakaan menunjukkan bahwa teknisi pesawat tidak sengaja menukar indikator bensin pesawat ATR-72 dengan ATR-42, sebuah pesawat regional dengan tangki yang lebih kecil. Kru yang tidak menduga akan cepatnya pesawat akan kehabisan bahan bakar kemudian melakukan serangkaian kesalahan lain yang akhirnya menyebabkan kecelakaan.
- 14 Agustus: Helios Airlines Penerbangan 522. Sebuah pesawat Boeing 737 mengalami kelainan sistem pengaturan tekanan udara di langit Yunani. Seluruh penumpang dan awak kecuali satu pramugara mengalami hipoksia dan akhirnya pun pingsan akibat kadar oksigen yang menurun drastis. Pramugara tersebut mencoba untuk menyelamatkan pesawat. Namun, pesawat kemudian mengalami kehabisan bahan bakar dan jatuh di utara Athena, ibukota Yunani. Seluruh 121 penumpang dan kru tewas dalam kejadian tersebut.
- 16 Agustus: West Caribbean Airways Penerbangan 708, pesawat tersebut sedang membawa ratusan turis Prancis dari negara Panama ke Martinique, sebuah koloni Prancis di Karibia ketika pesawat tersebut jatuh di hutan Venezuela, menewaskan seluruh awak dan penumpang pesawat. Ketika sedang mengudara, kru pesawat mengira telah terjadi kerusakan mesin dan menarik tuas pesawat untuk menambahkan ketinggian pesawat. Pesawat mengalami stall yang begitu berat hingga akhirnya jatuh berputar - putar secara horizontal di langit Venezuela, sebelum akhirnya jatuh di sebuah lapangan di hutan Venezuela.
- 23 Agustus: TANS Peru Penerbangan 204, pesawat Boeing 737 tersebut sedang melakukan pendaratan darurat dalam keadaan cuaca buruk di bandara Pucallpa, Peru. Kru pesawat yang tidak memonitor kecepatan serta ketinggian pesawat menyebabkan pesawat menabrak pepohonan dan jatuh terguling, terpecah menjadi beberapa bagian dan jatuh ke sebuah rawa dalam kondisi terbakar. Ajaibnya, 58 penumpang dan awak kru turut selamat dalam kejadian tersebut.
- 5 September: Mandala Airlines Penerbangan RI 091, sebuah pesawat Boeing 737 milik maskapai Mandala Airlines gagal take off dari Bandara Polonia Medan dalam penerbangan menuju Jakarta, lalu menerobos pagar bandara dan menabrak perumahan penduduk dan masyarakat di Jl. Jamin Ginting, Medan. Dari 117 orang penumpang dan awak, hanya 17 yang selamat. Korban dari masyarakat di darat, 41 orang dinyatakan tewas. KNKT menyatakan bahwa kecelakaan tersebut disebabkan oleh kesalahan pilot, dimana pilot tidak mengaktifkan flaps pesawat. Akibatnya, pesawat tidak dapat membentuk daya angkat ketika akan lepas landas.
- 22 October: Bellview Airlines Penerbangan 210. Boeing 737 tersebut sedang lepas landas pada saat malam hari dalam cuaca buruk di Nigeria ketika tiba - tiba pesawat jatuh secara vertikal dengan sudut tegak lurus terhadap tanah. Pesawat menghantam tanah dengan kecepatan tinggi, menewaskan seluruh 117 penumpang dan awak kru pesawat. Kecepatan tinggi dari pesawat turut membentuk suatu galian sedalam 9 meter. Hal tersebut juga turut menyebabkan pesawat hancur berkeping - keping hingga investigator tidak mampu mengidentifikasi sebagian besar bagian pesawat. Akhirnya, investigasi tidak mampu menyimpulkan penyebab kecelakaan pesawat.
- 8 Desember - Southwest Airlines Penerbangan 1248 tergelincir keluar landasan akibat salju di Bandar Udara Chicago Midway, Chicago. Pesawat kemudian menabrak mobil-mobil yang sedang berada dalam kemacetan lalu lintas. Menewaskan anak laki - laki berusia 6 tahun.
- 10 Desember - Sosoliso Airlines Penerbangan 1145. Pesawat Douglas DC-9 tersebut sedang mencoba mendarat di Bandara Internasional Port Hartcourt, Nigeria, dalam cuaca buruk. Pilot gagal mendarat dan menyebabkan pesawat menghantam tanah dengan kuat. Pesawat tersebut kemudian terseret dan menabrak selokan besar dekat bandara. Tabrakan tersebut menyebabkan pesawat pecah dan meledak berkeping - keping. Hanya 2 orang yang berhasil selamat. Setidaknya 61 penumpang pesawat merupakan murid SMP yang sedang berkarya wisata.
- 19 Desember - Chalk's Ocean Airways Penerbangan 101. Pesawat Grumman G-73 Mallard tersebut sedang mengudara di lepas pantai Miami, Florida ketika sayap pesawat tiba - tiba patah akibat suatu retakan. Pesawat jatuh berputar - putar dan menghantam laut, menewaskan seluruh penumpang dan awak kru pesawat.
- 23 Desember - Azerbaijan Airlines Penerbangan 217. Pesawat tersebut jatuh menabrak pantai sesaat setelah lepas landas dari Baku, ibu kota Azerbaijan. Kecelakaan tersebut turut menewaskan 23 penumpang dan awak pesawat.
- 4 Maret - Lion Air Penerbangan IW 8987 dari Denpasar - Surabaya yang membawa 156 orang tergelincir saat mendarat di Bandara Juanda karena cuaca buruk, semua penumpang selamat.
- 3 Mei - Armavia Penerbangan 967 jatuh di Laut Hitam dan menewaskan 113 jiwa.
- 5 Mei - Batavia Air Penerbangan 843 jurusan Jakarta - Ujung Pandang - Merauke setelah beberapa saat mengudara pilot meminta balik ke bandara, pada saat mendarat ban pecah dan pesawat tergelincir di landasan pacu Bandara Soekarno Hatta, 127 penumpang selamat, 4 orang luka-luka.
- 9 Juli - S7 Airlines Penerbangan 778 jurusan Moskwa - Irkutsk dengan 193 penumpang dan 10 awak pesawat meledak ketika mendarat. 123 penumpang tewas.
- 22 Agustus - Pulkovo Airlines Penerbangan 612 jatuh di Donetsk. 160 penumpang dan 10 awak pesawat tewas.
- 29 September - Gol Transportes Aéreos Penerbangan 1907 dengan mengangkut 148 penumpang dan 6 awak jatuh di kawasan hutan Mato Grosso. Menewaskan semua penumpangnya.
- 1 Januari - Adam Air Penerbangan 574 dari Jakarta - Manado via Surabaya jatuh di Selat Makassar di kedalaman lebih dari 2.000 meter. Semua 102 penumpang dan awak pesawat tewas serta jasad seluruh penumpang dan bangkai pesawat tetap terkubur di dasar laut.
- 7 Januari - Batavia Air Penerbangan 524 dengan tujuan Jakarta dan membawa 135 penumpang dan 3 bayi gagal lepas landas dari Bandara Depati Amir, Pangkalpinang karena kerusakan di roda ketika pesawat bergerak di landasan pacu. Akibatnya pesawat berjalan oleng.(AntaraNews)
- 17 Januari - Mandala Airlines Penerbangan 660 tujuan Jakarta-Makassar-Ambon terpaksa kembali ke Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng. Pesawat ini sempat mengudara 30 menit namun kemudian diketahui mengalami kerusakan roda. (FajarOnline)
- 17 Januari - Batavia Air Boeing 737-400 rute Manado-Balikpapan-Jakarta dengan 147 penumpang dengan empat pramugari gagal melanjutkan perjalanan karena satu roda pesawat rusak.(BatamPost)
- 21 Februari - Boeing 737-300 Adam Air Penerbangan KI 172 dalam penerbangan dari Jakarta - Surabaya tergelincir saat mendarat di Bandara Juanda, Surabaya. Pesawat mengalami kerusakan namun semua penumpangnya selamat.(Detikcom)
- 7 Maret - Garuda Indonesia Penerbangan GA-200 saat melakukan pendaratan, 22 orang tewas. Terdiri dari 21 penumpang dan 1 awak kabin.
- 12 Maret - Batavia Air Penerbangan 200 dengan tujuan Jakarta batal berangkat dari Bandar Udara Tjilik Riwut di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Seorang penumpang mengaku mendengar ledakan keras yang diduga dari bagian mesin saat pesawat telah melaju sekitar 500 meter di landasan pacu bandara. Pilot mengerem pesawat, lalu pesawat kembali ke apron.(TempoInteraktif)
- 23 Maret - Merpati Nusantara Airlines Boeing 737-300 pecah kaca depannya dalam penerbangan dari Denpasar ke Kupang. Pesawat dengan 96 penumpang mendarat dengan selamat di Kupang, namun penerbangan kembali ke Jakarta harus ditunda.(Surya)
- 19 April - Trigana Air Fokker 27 melakukan pendaratan darurat di ujung bandara Wamena, Papua, setelah salah satu bannya pecah. Tak ada korban yang jatuh.(Jakarta Post)
- 5 Mei - Kenya Airways Penerbangan 507 dalam penerbangan dari Abidjan menuju Nairobi via Douala jatuh di sekitar rawa-rawa dekat Douala. Semua 114 penumpang tewas.
- 25 Juni - PMTair Penerbangan 241 jatuh di pegunungan Bukor, di Provinsi Kampot. 16 penumpang dan 6 awak pesawat tewas.
- 17 Juli - TAM Linhas Aéreas Penerbangan 3054 menabrak sebuah pompa bensin di Bandara São Paulo, Brasil ketika mendarat. Semua 176 penumpang tewas dan sedikitnya 40 orang yang berada di darat turut menjadi korban jiwa.
- 20 Agustus - China Airlines Penerbangan 120, sebuah Boeing 737-800, meledak di Bandar Udara Naha, Okinawa, Jepang. Semua 165 penumpang dan awak pesawat selamat.
- 16 September - One-Two-GO Airlines Penerbangan 269 tergelincir saat mendarat di tengah cuaca buruk di Bandar Udara Internasional Phuket, Phuket, Thailand. 89 penumpang tewas dan 41 penumpang lainnya selamat.
- 30 November - Atlasjet Penerbangan 4203 jatuh menjelang mendarat di Isparta, Turki. Menewaskan 50 penumpang dan 7 awak kabin.
- 17 Januari - British Airways Penerbangan 38 kecelakaan saat mendarat di London. Seluruh penumpang dan awak yang berjumlah 152 selamat dan 9 lainnya luka-luka.
- 15 April - Hewa Bora Airways penerbangan 122 mengalami kegagalan mesin saat lepas landas di Bandar Udara Internasional Goma,Republik Demokrasi Kongo 40 penumpang tewas dan 91 penumpang selamat.
- 10 Juni - Sudan Airways Penerbangan 109 jatuh saat mendarat di Bandar Udara Internasional Khartoum,Sudan. 30 penumpang tewas dan 178 penumpang beserta 10 awak pesawat selamat.
- 20 Agustus - Spanair Penerbangan 5022 jatuh saat lepas landas di Madrid. Menewaskan 153 penumpang dari 162 orang.
- 24 Agustus - Iran Aseman Airlines Penerbangan 6895 jatuh saat lepas landas di Bishkek. Menewaskan 68 penumpang dari 90 orang.
- 27 Agustus - Sriwijaya Air Penerbangan 62 tergelincir saat mendarat di Jambi. 13 orang luka.
- 14 September - Aeroflot Penerbangan 821 jatuh di Perm, Rusia. Menewaskan seluruh penumpang dan awak yang berjumlah 88 orang.
- 8 Oktober - Yeti Airlines Penerbangan 103 jatuh di Gunung Everest, Nepal. Menewaskan 18 penumpang.
- 15 Januari - US Airways Penerbangan 1549 bertabrakan dengan beberapa burung dan jatuh ke sungai Hudson, namun karena kepiawaian kapten pilot Chesley Sullenberger, pesawat berhasil mendarat mulus dan mengapung di sungai Hudson. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
- 12 Februari - Continental Connection Penerbangan 3407 jatuh di permukiman di Clarence Center, New York . 49 penumpang serta 1 orang di atas tanah tewas.
- 1 Juni - Air France Penerbangan 447 jatuh di laut di kedalaman 7.000 meter di Samudera Atlantik. Menewaskan seluruh penumpang dan awaknya yang berjumlah 228 orang.
- 30 Juni - Yemenia Penerbangan 626 jatuh di laut di kedalaman 500 meter di Samudera Hindia. Mengangkut banyak penumpang dan awaknya yang berjumlah 153 orang. 1 orang gadis ditemukan selamat.
- 15 Juli - Caspian Airlines Penerbangan 7908 jatuh di kawasan Iran barat laut. 153 penumpang serta 15 awak pesawat tewas.
- 2 Agustus - Merpati Nusantara Airlines berjenis pesawat Twin Otter, hilang di Papua. Seluruh 15 orang tewas.
- 4 Agustus - Bangkok Airways Penerbangan 266 Rute Bandar Udara Krabi,Thailand menuju Bandar Udara Samui,Thailand keluar landasan saat mendarat dan menabrak kontrol tua. 71 penumpang selamat namun sang pilot meninggal.
- 13 April - Merpati Nusantara Airlines Penerbangan 836 tergelincir dan menabrak pohon di Bandar Udara Rendani,Manokwari,Indonesia. 103 penumpang dan 6 awak pesawat selamat. Namun,23 pemumpang Terluka.
- 12 Mei - Afriqiyah Airways Penerbangan 771 Rute Bandar Udara Internasional OR Tambo,Johannesburg,Afrika Selatan menuju Bandar Udara Internasional Tripoli,Tripoli,Libya jatuh saat akan mendarat di Bandar Udara Internasional Tripoli. 103 penumpang dan kru pesawat tewas. Namun,seorang anak laki - laki berkebangsaan Belanda bernama Ruben Van Assouw selamat dalam kecelakaan pesawat.
- 22 Mei - Air India Express Penerbangan 812, dari Bandar Udara Internasional Dubai jatuh dan keluar landasan di Bandar Udara Internasional Mangalore,India. 158 penumpang dan awak tewas, Serta 8 penumpang terluka.
- 28 Juli - Airblue Penerbangan 202 dari Karachi menuju Islamabad jatuh di Pegunungan Margalla,Pakistan. Seluruh penumpang dan awak pesawat berjumlah 152 tewas.
- 24 Agustus - Henan Airlines Penerbangan 8387 Jatuh saat pendaratan di Bandar Udara Lindu Yichun,Tiongkok.42 dari 91 penumpang tewas. Dan 53 penumpang selamat.
- 24 September - Pesawat jenis Super decathlon yang di kendarai Alex supeli jatuh di Bandung Air Show
- 4 November - Qantas Penerbangan 32 rute Bandar Udara London Heathrow menuju Bandar Udara Sydney mengangkut 440 penumpang dan 29 awak pesawat mengalami kegagalan turbin mesin di langit Pulau Batam. Pesawat terpaksa mendarat darurat di Bandar Udara Internasional Changi,Singapura. Seluruh penumpang dan awak pesawat selamat.
- 4 November - Aero Caribbean Penerbangan 883 jatuh di Santiago de Cuba,Kuba. 68 penumpang dan Awak pesawat tewas.
- 9 Januari - Iran Air Penerbangan 277 dari Bandar Udara Internasional Mehrabad,Teheran,Iran jatuh setelah pesawat tersebut tidak jadi mendarat akibat cuaca buruk di Bandar Udara Urmia,Provinsi Azarbaijan Barat,Iran. 77 penumpang pesawat tewas dan 28 penumpang Selamat. Pesawat membawa 93 penumpang dan 12 awak pesawat.
- 7 Mei - Merpati Nusantara Airlines Penerbangan 8968 jatuh di perairan dekat Bandar Udara Utarom, Kaimana, Papua Barat. Seluruhnya Tewas.
- 7 September - Kecelakaan pesawat Lokomotiv Yaroslavl 2011. Pesawat Yakovlev Yak-42 yang membawa pemain dan staff tim Hoki es Lokomotiv Yaroslavl. Jatuh di Sungai Volga, dekat Yaroslavl,Russia. 44 penumpang dan awak pesawat tewas. Sedangkan 1 penumpang selamat.
- 9 September - pesawat jenis Caravan milik Susi Air jatuh di Distrik Pasema Kabupaten Yahukimo.
- 22 September - sebuah pesawat PK-UCE berjenis Pilatus PC-6 milik maskapai Yayasan Jasa Aviasi Indonesia (Yajasi) yang terbang dari Bandara Pegai (Pagai) menuju Wamena, Papua, jatuh di kawasan Gunung Paspalei (Passvalley), Kabupaten Yalimo, Papua. Pilot Paul Westlund (50) dan dua orang warga Kecamatan Pegai, Kabupaten Yalimo: Boy Samma dan Yosua Salak, meninggal dunia.
- 25 September - Buddha Air Penerbangan 103 Jatuh di kotdanda,Lalitpur,Nepal. 19 penumpang dan awak pesawat tewas.
- 13 Oktober - Airlines PNG Penerbangan 1600 Jatuh di dekat muara Sungai Gogol, Papua Nugini. 28 penumpang tewas dan 4, penumpang selamat.
- 22 November - Citilink Penerbangan 087 tujuan Denpasar-Surabaya terpaksa kembali ke Bandara Ngurah Rai. Pesawat ini sempat mengudara 15 menit namun kemudian diketahui mengalami kerusakan mesin sebelah kiri. (ManycomeNews)
- 2 April - UTair Penerbangan 120 mengalami kecelakaan setelah lepas landas dari Bandar Udara Internasional Roschino,Tyumen,Russia. 31 penumpang tewas dan 12 penumpang cedera.
- 20 April - Bhoja Air Penerbangan 213 terbang dari Bandar Udara Internasional Jinnah, Karachi, jatuh dalam cuaca buruk selama pendekatannya ke Bandar Udara Internasional Benazir Bhutto, Islamabad. Semua 127 penumpang dan awak pesawat tewas.
- 9 Mei - Sukhoi Superjet 100 buatan Rusia hilang kontak dan jatuh di Gunung Salak, Bogor, saat sedang melakukan uji coba terbang (joy flight). Pesawat membawa 38 penumpang dan 8 awak. Pesawat lepas landas dari Bandar Udara Halim Perdanakusuma. Seluruh penumpang tewas akibat kecelakaan tersebut.
- 14 Mei - Agni Air Penerbangan CHT jatuh didekat Bandar Udara Jomsom di Jomsom, Nepal setelah gagal terbang. 15 penumpang tewas dan 6 penumpang selamat.
- 2 Juni - Allied Air Cargo Penerbangan DHV-3 mengalami kecelakaan saat mendarat di Bandar Udara Internasional Kotoka,Accra,Ghana. Pesawat menabrak pagar dan menabrak sebuah bus di jalan raya. 4 kru pesawat selamat. Namun,12 penumpang bus tewas.
- 3 Juni - Dana Air Penerbangan 992 dari Abuja menuju Lagos,Nigeria jatuh di Permukiman padat penduduk di Lagos. Seluruh penumpang dan awak pesawat yang berjumlah 153 tewas. Dan 10 orang tewas di darat.
- 28 September - Sita Air Penerbangan 601 mengangkut 16 penumpang dan 3 awak pesawat jatuh di tepi sungai Manohara,Bhaktapur,Nepal. Seluruh penumpang dan awak pesawat tewas.
- 25 Desember -Air Bagan Penerbangan 11 mendarat darurat di jalan di Mandalay,Myanmar. 1 penumpang pesawat dan 1 pengendara motor tewas. 11 penumpang pesawat cedera dan 70 penumpang selamat.
- 29 Desember, Red Wings Airlines Penerbangan 9268 tergelincir dan keluar landasan di Bandar Udara Internasional Vnukovo,Moskow,Russia. Pesawat hanya mengangkut 8 awak pesawat dan tidak ada penumpang. 5 awak pesawat tewas dan 3 awak pesawat terluka.
- 23 Januari - SCAT Airlines Penerbangan 760 Jatuh di daerah berkabut di dekat Almaty,Kazakhstan. 16 penumpang dan 5 kru pesawat tewas.
- 13 April - Lion Air Penerbangan 904 Jatuh saat akan mendarat di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai,Bali. Tidak ada korban jiwa namun 45 penumpang terluka.
- 29 April - pesawat kargo National Airlines Penerbangan 102 jatuh setelah lepas landas di Bandar Udara Bagram,Afghanistan. 8 kru pesawat tewas.
- 16 Mei - Nepal Airlines Penerbangan 555 tergelincir dan jatuh kedalam sungai Gandaki dekat Bandar Udara Jomsom. 7 dari 21 penumpang mengalami luka parah. Tidak ada korban jiwa.
- 6 Juli - Asiana Airlines Penerbangan 214 rute Bandar Udara Internasional Incheon menuju Bandar Udara Internasional San Francisco jatuh saat mendarat dan terbakar. Pesawat membawa 291 penumpang dan 16 kru pesawat. 3 penumpang warga negara Tiongkok tewas dan 181 penumpang dan kru pesawat terluka ( 12 di antaranya luka berat ).
- 16 Oktober - Lao Airlines Penerbangan 301 jatuh di Sungai Mekong saat akan mendarat di Bandar Udara Internasional Pakse,Laos. 44 penumpang dan 5 awak pesawat tewas.
- 17 November - Tatarstan Airlines Penerbangan 363 berpenumpang 44 dan 6 awak pesawat mengalami kecelakaan. Pesawat Jatuh saat akan mendarat di Bandar Udara Internasional Kazan,Kazan,Rusia. Seluruh penumpang dan awak pesawat tewas.
- 29 November - LAM Mozambique Airlines Penerbangan 470 Rute Mozambik - Angola Jatuh di Taman nasional Bwabwata,Namibia. 27 penumpang dan 6 kru pesawat tewas.
- 16 Februari - Nepal Airlines Penerbangan 183 terperosok masuk ke sungai kali Gandaki dekat Bandar Udara Jomsom. Seluruh penumpang tewas.
- 17 Februari - Ethiopian Airlines Penerbangan 702 penerbangan terjadwal dari Bandar Udara Internasional Bole,Ethiopia menuju Bandar Udara Malpensa,Italia di bajak oleh ko-pilot di wilayah langit Sudan untuk di paksa mendarat di Jenewa. 193 penumpang dan 9 awak Selamat.
- 8 Maret - Malaysia Airlines Penerbangan 370 tipe Boeing 777-200ER Rute Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur Menuju Bandar Udara Internasional Ibu Kota Beijing membawa 223 penumpang dan 17 Awak kabin, Hilang kontak di Sekitar Perairan Teluk Thailand. Hingga saat ini pesawat belum di temukan. Perdana menteri Malaysia Najib Tun Razak mengumumkan bahwa Malaysia Airlines MH370 berakhir di Samudera Hindia.
- 17 Juli - Malaysia Airlines Penerbangan 17 dengan 283 Penumpang dan 15 awak pesawat berangkat dari Amsterdam menuju Kuala Lumpur pesawat Boeing 777-200ER jatuh di Ukraina Timur.
pemerintah Ukraina menduga pesawat ini ditembak jatuh oleh rudal permukaan ke udara Buk pada ketinggian 10.000 meter. Seluruh penumpang dan awak pesawat di pastikan tewas.
- 23 Juli - TransAsia Airways Penerbangan 222 Jatuh di Pulau Penghu,Taiwan. Pesawat diduga mengalami kecelakaan akibat Badai Matmo yang menerjang Taiwan. 49 penumpang tewas dan 9 penumpang selamat.
- 24 Juli - Air Algérie Penerbangan 5017 Jatuh di Gurun di Perbatasan Mali dengan Burkina faso 110 penumpang dan 6 awak pesawat tewas.
- 10 Agustus - Sepahan Airlines Penerbangan 5915 jatuh saat lepas landas di Bandar Udara Internasional Mehrabad,Iran. 40 Penumpang dan 8 awak pesawat tewas.
- 28 Desember - AirAsia Indonesia Penerbangan 8501 hilang dari radar saat terbang menuju Bandar Udara Internasional Changi Singapura, Singapura. Di dalam pesawat terdapat 155 penumpang dan 7 awak pesawat. Pesawat kemudian diketahui jatuh di Selat Karimata dekat Laut Jawa. Seluruh penumpang dan awak pesawat di pastikan tewas serta sebagian jasad penumpang tetap terkubur di dasar laut.
- 4 Februari - TransAsia Airways Penerbangan 235 Menabrak Fly over di Taipei Taiwan hingga akhirnya terjun ke Sungai keelung. Pesawat sempat menabrak sebuah Taxi yang sedang melaju. 43 penumpang tewas dan 17 penumpang mengalami luka-luka termasuk sopir dan penumpang Taxi.
- 5 Maret - Delta Airlines Penerbangan 1086 tergelincir hingga menabrak pagar pembatas dan moncong pesawat menaiki tembok tanggul laut di Bandar Udara LaGuardia,New york,Amerika Serikat. 132 penumpang dan awak selamat. Namun 24 penumpang cedera.
- 24 Maret - Germanwings Penerbangan 9525 Pesawat jenis Airbus A320-200 di jadwalkan berangkat dari Bandar Udara Internasional Barcelona,Spanyol menuju Bandar Udara Internasional Düsseldorf, Jerman mengalami kecelakaan di Pegunungan Alpen, Prancis. Kecelakaan di duga akibat sang Ko-pilot yang sengaja menabrakan pesawat ke lereng pegunungan Alpen. 144 penumpang dan 6 awak pesawat tewas.
- 29 Maret - Air Canada Penerbangan 624 mendarat sebelum sampai landasan pacu di Bandar Udara Internasional Halifax,Kanada. 133 penumpang dan 5 awak selamat. Namun, 23 Penumpang cedera termasuk 2 pilot.
- 14 April - Asiana Airlines Penerbangan 162 Dari Bandar Udara Internasional Incheon,Korea Selatan tergelincir saat akan mendarat di Bandar Udara Hiroshima,Jepang. Pesawat yang membawa 74 Penumpang dan 8 Kru pesawat tersebut mengalami kerusakan besar pada sayap dan mesin kiri. 23 penumpang Luka-luka, 2 diantaranya luka serius.
- 25 April - Turkish Airlines Penerbangan 1878 dari Bandar Udara Internasional Malpensa,Milan,Italia Mengalami pendaratan darurat di Bandar Udara Internasional Ataturk,Istanbul,Turki akibat mesin Pesawat terbakar. 97 penumpang dan 5 kru selamat.
- 16 Agustus - Trigana Air Service Penerbangan 267, ATR-42-300, mengalami kecelakaan saat melayani rute bandar udara Sentani menuju bandar udara Oksibil, di provinsi Papua. 49 penumpang dan 5 kru pesawat tewas dalam kecelakaan.
- 8 September - British Airways penerbangan 2276, pesawat boeing 777-200ER, terbakar saat lepas landas di Bandar udara Las Vegas, seluruh 159 penumpang dan 13 Kru pesawat selamat.
Lihat juga
Pranala luar
- (Inggris) timesonline
- (Inggris) Aviation Safety Network
- (Inggris) "Indonesia's worst air disasters" Reuters, 5 September 2005
- (Indonesia) "Putri Kashmir Menggemparkan KAA I/1955"